REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG - Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan akan membangun Museum Islam di Asrama Haji Palembang.
"Nantinya, museum itu akan digunakan memperdalam ilmu agama, terutama Islam, sekaligus melihat sejarah Islam dimasa lalu sehingga museum tersebut cukup bermanfaat," kata asisten Kesra Pemerintah Provinsi Sumsel Ahmad Najid di Palembang, Kamis (20/2).
Pembangunan museum sejarah Islam pertama di Indonesia tersebut akan berdekatan dengan hotel Islami atau syariah. Museum itu akan menjadi satu kesatuan dengan pembangunan yang direncanakan di kawasan Asrama Haji Palembang.
Mengenai luas pembangunan, saat ini masih dalam tahap perencanaan dan pengukuran lokasi. Agar pelaksanaan pembangunan museum sejarah Islam tersebut dapat segera terwujud, Pemprov Sumsel saat ini sedang menyiapkan syarat-syarat yang diperlukan.
"Saya sudah melakukan peninjauan ke lokasi, kemudian saya akan melaksanakan rapat koordinasi," kata Najid.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Pemerintah Provinsi Sumsel Laonma PL Tobing mengatakan, dana yang akan dianggarkan untuk pembangunan tersebut sekarang ini masih dalam pembahasan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
