Kamis 06 Feb 2014 10:55 WIB

Sulbar Tidak Gunakan Peserta Luar di MTQ

Masjid Alfatah,  masjid terbesar di Maluku, dan juga akan digunakan dalam acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Nasional XXIV
Foto: Antara
Masjid Alfatah, masjid terbesar di Maluku, dan juga akan digunakan dalam acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Nasional XXIV

REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Provinsi Sulawesi Barat tidak menggunakan peserta dari luar dalam menghadapi ajang Musabaqah Tilawatil Qur`an (MTQ) di Batam Kepulauan Riau 2014.

"Kami andalkan bibit lokal dan tidak akan mengambil peserta dari Provinsi lain, untuk mewakili Sulbar pada ajang MTQ di Batam," kata Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Sulbar H Anwar Kamil, di Mamuju, Kamis.

Ia mengatakan tidak seperti Provinsi lain yang mengambil peserta dari Sulbar untuk mewakili daerahnya di ajang nasional seperti pada saat pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran di Provinsi Bangka Belitung tahun lalu.

"Kami akan tetap jujur dan benar benar akan membawa atlit lokal menghadapi ajang MTQ, meskipun tidak menargetkan juara, tapi kami yakin dengan membina dan memotivasi atlet daerah sendiri sejak dini dan diperkaya dengan pengalaman, maka Sulbar kedepan akan berprestasi di event nasional seperti MTQ," katanya.

Menurut dia, pemerintah di Sulbar terus akan membina para generasinya agar dapat berprestasi di ajang nasional seperti STQ dan MTQ tersebut.

"Mungkin daerah lain punya anggaran besar sehingga mampu menggunakan dan membiayai atlit daerah lain, bahkan dari Sulbar sendiri, tetapi dengan bibit lokal yang terus ksmi bina sejak dini akan mampu berprestasi pula di ajang nasional," katanya.

Ia mengaku Sulbar tidak punya target juara MTQ di tahun ini, namun akan tetap berupaya menampilkan kemampuan terbaiknya.

"MTQ tingkat Provinsi Sulbar yang digelar di Kabupaten Polman tahun ini, akan menjaid ajang seleksi siapa bibit lokal yang akan ditetapkan mewakili Sulbar di MTQ tingkat nasional di Batam pertengahan tahun nanti," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement