REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Seorang khatib Idul Adha KH Gazali Ahmad menyatakan sejak ribuan tahun silam, Islam sudah mengenal dan menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia (HAM).
"Permasalahan yang berkaitan dengan HAM tersebut, seperti termuat dalam Alquran Surah Al Maa'idah ayat 32," katanya dalam khotbah shalat Idul Adha 1434 Hijriah di Masjid Assa'adah Beruntung Jaya Banjarmasin, Selasa (15/10).
Dalam Al Maa'idah ayat 32 tersebut antara lain menegaskan, baginya akan mendapat hukuman terhadap barang siapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu membunuh orang lain.
"Jadi apa yang digembar-gemburkan dunia barat tentang HAM pada abad belakagan, ternyata Islam jauh sebelumnya sudah mengenal HAM, dan menganjurkan umatnya untuk menjunjung," ujarnya.
Sebagai salah satu bentuk menjunjung HAM, yaitu menghargai atau menghormati hak orang lain, tidak memaksanakan kehendak sendiri, lanjutnya dalam khotbah shalat Idul Adha tersebut.
Pada kesempatan tersebut, dalam khotbahnya, khatib juga mengingatkan arti penting keamanan dan ketenteraman dalam hidup dan kehidupan manusia.
Oleh karena itu, dia mengajak kaum muslim khususnya agar bersama-sama menjaga keamanan dan ketenteraman, antara lain dengan cara menjunjung tinggi terhadap HAM.
"Sebab tanpa keamanan dan ketenteraman, sulit menggapai kesejahteraan di dunia, yang merupakan bekal untuk mencapai kebahagiaan di alam akhirat kelak," kata Gazali.