REPUBLIKA.CO.ID,SAMARINDA--Sebanyak 432 jamaah calon haji asal Kota Samarinda, Kalimantan Timur, dipastikan sudah akan berangkat pada 16 September 2013.
Asisten III Bidang Kemasyarakatan Sekretariat Kota Samarinda, Ridwan Tassa, Selasa, menyatakan keberangkatan gelombang pertama akan diawali kloter enam dengan jumlah 21 jamaah calon haji dan akan dilepas dengan mengambil lokasi di Kantor Kemenag Samarinda mulai pukul 10.00 Wita.
Kemudian, dilanjutkan dengan pemberangkatan kloter sembilan dengan 355 calon jamaah haji yang akan dilakukan di halaman GOR Segiri Samarinda pada 21 September 2013.
"Khusus untuk kloter Sembilan ini jamaah sudah harus berkumpul sejak pukul 04 pagi karena sebelum menuju Balikpapan akan dilaksanakan shalat subuh berjamaah terlebih dahulu," kata Ridwan Tassa.
Sementara, untuk gelombang kedua khusus bagi kloter 12, lanjut dia, akan dilepas di halaman Kantor Kamenag Samarinda pada 25 September.
Sedangkan untuk kegiatan pra pemberangkatan serta penutupan masal manasik Haji Samarinda yang beberapa tahun terakhir dilakukan di Masjid Islamic Center, khusus tahun ini, kata Ridwan Tassa, akan dilaksanakan di Masjid Raya Darussalam Samarinda pada 11 September 2013 mulai pukul 08.00 Wita.
"Kami harapkan kepada para jamaah calon haji agar nantinya bisa berseragam lengkap mengingat pada acara penutupan Manasik Haji nanti akan dihadiri wali kota yang kebetulan beliau sendiri yang meminta agar pra keberangkatan jamaah ke Tanah Suci Mekkah dilaksanakan di Masjid Raya Darusallam," ujar Ridwan Tassa.
Demi kelancaran lalu lintas, ia mengimbau kepada jamaah calon haji agar ikut membantu pihak kepolisian maupun dinas perhubungan agar bisa membawa kendaraan yang sekiranya tidak terlalu mengganggu kenyamanan pada saat parkir dipekarangan masjid.
"Kalau pun memungkinkan bisa membawa roda dua pada saat penutupan manasik haji nanti tentu lebih baik atau mungkin cukup diantar keluarganya saat hadir nanti," kata Ridwan Tassa.
Hal itu, lanjut dia, karena area parkir Masjid Darusssalam tidak seluas Islamic Center ditambah aktivitas di sekitar Masjid Raya Darusalam yang cukup padat.
"Termasuk demi kenyamanan dan keselamatan para calon jamaah, saya imbau keluarga cukup mengantar jamaah hingga tempat pemberangkatan saja, tidak perlu sampai ke Balikpapan," ungkap Ridwan Tassa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika