Jumat 01 Feb 2013 19:23 WIB

3 Alasan, Pebasket Muslim AS Ini Tinggalkan Klubnya

Rep: Agung Sasongko/ Red: Damanhuri Zuhri
Ibrahim Jaaber
Foto: sport-buzz.fr
Ibrahim Jaaber

REPUBLIKA.CO.ID, VILNIUS--Ibrahim Jaaber, pebasket AS meninggalkan klub asal Liuthania yang dibelanya, Kaunas Zalgiris. Ada tiga hal yang melatarbelakangi putusan itu.

Juru bicara klub, Almantas Kiveris, mengungkap pemain kelahiran AS 3 Februari 1984 itu mengeluhkan penampilan tim pemandu sorak selama jeda pertandingan, iklan minuman beralkohol yang menempel pada kaus pemain, dan iklan perusahaan taruhan.

Baginya, ketiga hal itu sangat bertentangan dengan kepercayaannya sebagai Muslim. "Jaaber juga memutuskan untuk tidak membela klub mana pun setelah meninggalkan klub," katanya seperti dikutip AFP, Jumat (1/2).

Menurut Kiveris, pihak klub merasa terkejut dengan keputusan Jaaber. Apalagi, Jaaber tidak mengalami masalah sejak bergabung dengan klub. Meski begitu, pihak klub menghormati putusannya.

Pakar Studi Islam, Universitas Vytautas, Magnus, menilai keputusan Jaaber mencerminkan pribadi Muslim yang mencoba untuk melaksanakan perintah agamanya.

"Untuk orang yang takut kepada Allah SWT, tentu ia akan menolak iklan alkohol dan perusahaan taruhan. Putusan itu sangat dimengerti," katanya.

Selama berkarier di Zalgiris, Jaaber mencetak rata-rata 5,9 poin per gim dalam Euroleague musim ini. Banyak pengamat memuji kemampuannya dalam bertahan dengan rata-rata 1,93 steal per gim.

Bagi Zalgiris, kehilangan Jaaber merupakan pukulan besar. Sebab, klub itu tengah bekerja keras untuk masuk ke babak 16 besar liga basket Eropa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement