REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Gubernur Lampung MS Joko Umar Said melepas 53 anggota kontingen untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXIV/2012 di Kota Ambon, Provinsi Maluku, 8-15 Juni.
Penglepasan kontingen Lampung berlangsung di Mahan Agung, Bandarlampung, Ahad (3/6), dihadiri Asisten Bidang Kesra Sekretariat Daerah Provinsi Lampung, Relliyani, Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Lampung, Abdurrhaman, serta sejumlah kafilah dan pendamping.
Sebanyak 53 anggota kontingen Lampung yang terdiri atas 30 kafilah dan 23 pendamping akan mewakili daerah itu untuk mengikuti MTQ Nasional XXIV tahun 2012 yang menurut rencana akan dibuka oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, pada 8 Juni.
Wakil Gubernur Lampung MS Joko Umar Said dalam kesempatan itu mengatakan, persiapan kafilah Lampung pada MTQ tingkat Nasional itu sudah cukup matang. Mereka terpilih mewakili Lampung pada ajang itu karena yang terbaik dari yang terbaik.
"Proses seleksi peserta telah dilakukan dengan ketat. Mereka dalah juara-juara pada MTQ ke-40 tingkat Provinsi Lampung lalu dan juara MTQ pada ajang yang sama tahun sebelumnya," kata dia.
Ia menyebutkan, mereka yang terpilih itu kemudian digembleng kembali di pemusatan latihan di Kota Bandarlampung, sehingga persiapan menghadapi MTQ telah dilakukan sejak jauh-jauh hari.
Wakil Gubernur Lampung itu juga meminta peserta dari Lampung mempersiapkan mental bertanding mengingat daerah lain juga dipastikan telah mempersiapkan kafilah-kafilahnya secara matang.
"Meski bertanding di daerah lain, anggap saja tengah bertanding di daerah sendiri. Saat bertanding membaca Alquran misalnya harus nyaman seperti membaca di rumah sendiri atau masjid," ujarnya.
Terkait target, Joko mengatakan, tidak menargetkan sebagai juara umum, tetapi harus bertanding sebaik mungkin sehingga diharapkan dapat meraih prestasi yang membanggakan untuk daerah.
"Saya berharap kafilah Lampung meraih prestasi pada MTQ Nasional, sehingga membanggakan daerah," kata dia menambahkan.
Tujuan MTQ, kata dia, bukan hanya memperebutkan piala dan juara, tapi mengandung muatan dakwah serta menjalin silaturahim serta ukhuwah Islamiah. Lampung mengikuti enam cabang yang akan dilombakan yakni Tilawatil Quran, Hifzhil Quran, Tafsiril Quran, Syarhil Quran, dan Fahmil Quran.