REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI TIMUR -- Kaum ibu dan perempuan umumnya, adalah potensi besar umat Islam. Hal ini dikatakan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, pada acara Pekan Prestasi BKMT dan Tabligh Akbar di Islamic Centre Bekasi Kamis (19/4).
"Kaum wanita adalah potensi besar Islam dan wilayah. Apalagi ibu rajin ngaji, seperti BKMT," katanya.
Dalam sambutannya, pejabat yang biasa disapa Aher menaruh harapan besar pada kaum ibu. Melalui BKMT, aher berharap bisa terlahir kaum ibu yang cerdas dan mandiri. Para ibu harus berperan besar dalam masyarakat. "Jadilah kaum penggerak. Penggerak anti kekerasan, anti narkoba, dan anti maksiat. Jaga anak kita supaya terhindar dari narkoba," ujarnya.
Bangunan moral Jawa Barat, menurut Aher, ada pada ibu. Hal ini dikarenakan ibu yang paling banyak kontak dengan anak. Karena itu dirinya berharap, ibu memiliki porsi terbesar pada pembangunan moral.
Hal senada dikatakan Sekertaris Daerah Bekasi, Rayendra Sukarmaji. "Saya mendukung kegiatan para ibu di BKMT. Semoga ke depannya hasil positif bisa didapat," ujarnya.
Selain itu dia berharap ke depannya, kegiatan ini bisa dilanjutkan. Perkembangan kegiatan diarahkan lebih positif. "Tentunya semua dalam suasana Islami. Ukhuwah akan semakin terjaga, sehingga hubungan antar umat menjadi lebih baik," kata Rayendra.
Dalam acara ini, Ketua BKMT Kota Bekasi, Atifah Hasan memberi penghargaan kepada pemenang lomba. Lomba meliputi kerapihan administrasi, sampai olahraga seperti gerak jalan. Pemenang kali ini mayoritas diraih Majlis Ta'lim dari daerah pinggir Kota Bekasi. Menurutnya ini adalah perkembangan positif. "Pada akhirnya semua akan berkompetisi menjadi lebih baik," ujarnya.