Senin 26 Dec 2011 15:23 WIB

Gubernur Sulteng Luncurkan Gerakan Sadar Zakat

REPUBLIKA.CO.ID,PALU--Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola bersama Kementerian Agama setempat meluncurkan program gerakan sadar zakat di daerah itu guna memaksimalkan potensi zakat untuk pemberdayaan ekonomi umat.

Peluncuran tersebut dilakukan di Aula Pogombo Kantor Gubernur, Senin Siang, dirangkai dengan pelantikan pengurus Badan Amil Zakat (BAZ) Sulawesi Tengah periode 2011-2014, Pengurus Masjid Agung Darussalam Sulawesi Tengah periode 2011-2016 dan Pelantikan Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Sulawesi Tengah periode 2011/2016. "Gerakan sadar zakat perlu digelorakan untuk mengatasi kemiskinan khususnya di Sulawesi Tengah," kata Longki.

Angka kemiskinan di daerah ini pada 2011 masih mencapai 15,83 persen atau 423,63 ribu jiwa dari 2,6 juta jiwa penduduk Sulawesi Tengah. Angka tersebut lebih tinggi dibanding angka kemiskinan nasional 11 persen.

Setiap tahun kemiskinan di Sulawesi Tengah cenderung menurun dari 22,42 persen pada 2007.

Longki mengatakan dari jumlah masyarakat miskin di Sulawesi Tengah tersebut didominasi oleh penduduk muslim sehingga diperlukan langkah-langkah strategis untuk bisa menekan angka kemiskinan tersebut.

Dia mengatakan salah satu pintu untuk membantu mengurangi angka kemiskinan tersebut adalah melalui gerakan sadar zakat yang dibarengi dengan pengelolaan yang profesional sehingga dipercaya oleh masyarakat.

Gubernur mengatakan potensi zakat di Sulawesi Tengah cukup tinggi terutama harta. Dia optimistis jika pengelolaan zakat tersebut dimaksimalkan akan sangat membantu masyarakat miskin.

Sementara itu Ketua Umum BAZ Sulawesi Tengah, Nabi Bidja mengatakan dana yang terkumpul melalui BAZ di daerah ini baru mencapai Rp700 juta per tahun. Padahal kata dia, potensi zakat jauh lebih besar dibanding realisasinya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement