REPUBLIKA.CO.ID,Jakarta -- Persiapan keberangkatan haji kelompok terbang (kloter) pertama yang akan diberangkatkan besok, dirasa oleh Cepi Supriyatna, Sekretaris Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah sudah sangat matang.
“Insyaallah sudah siap untuk dilepas”, katanya kepada Republika, Sabtu (1/10). Pemberangkatan haji kloter pertama pada Ahad (2/10) rencananya akan dilepas langsung secara simbolis oleh menteri agama, Surya Dharma Ali. Beberapa pejabat diundang untuk turut hadir antara lain Menteri Kesehatan, Menteri Perhubungan dan Komisi VIII.
Ia optimis penyelenggaran haji tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. “Dengan perencanaan yang matang, Insyaallah semua lancar.Ya, hidup itu kan harus lebih baik. Hari ini harus lebih baik dari kemarin. Besok harus lebih baik dari hari ini.”, ungkapnya.
Delapan embarkasi akan diberangkatkan esok hari menggunakan pesawat garuda. Tahun ini, Garuda mengoperasikan 14 pesawat, terdiri dari tiga pesawat B-747, satu pesawat B-767, dua pesawat A330-300 dan delapan pesawat A330-200.
Embarkasi yang akan memberangkatkan besok yaitu embarkasi Jakarta, Banda Aceh, Medan, Padang, Pelembang, Solo, Balikpapan dan Makassar. Embarkasi Banjarmasin baru akan diberangkatkan pada 6 Oktober.
Pujobroto, Humas Garuda Indonesia mengungkapkan pihak Garuda optimis perjalanan esok lancar dan tidak mengalami keterlambatan. “Karena ini pemberangkatan kloter pertama, kami berharap semoga semuanya lancar”, katanya. Ia menuturkan, kesiapan Garuda Indonesia dalam musim haji tahun ini, sudah dilakukan jauh-jauh hari sejak sekitar 9 bulan yang lalu. Persiapan dimulai dari rekrutmen pramugari, training, pengecekan pesawat dan lain-lain. “Kami juga menggunakan pesawat buatan tahun 2009, usianya masih muda”, katanya.
Ia juga mengungkapkan, pihak bandara sudah bekerjasama dengan bagian imigrasi dan keamanan agar pelepasan haji besok berjalan lancar. Merekapun sudah menghimbau kepada jamaah agar tidak membawa benda-benda berbahaya seperti korek api dan pisau. “Jamaah juga jangan menerima titipan dari orang yang tidak dikenal”, katanya. Tahun ini, Garuda Indoensia memberangkatkan 113.903 jamaah yang terbagi dalam 299 kloter.