Kamis 03 Dec 2015 02:39 WIB

Zizi, Bocah Tunanetra Pemusik dan Penghafal Alquran

Rep: c33/ Red: Teguh Firmansyah
Tahun ini Alquran sudah diterjemahkan ke dalam sembilan bahasa daerah.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Tahun ini Alquran sudah diterjemahkan ke dalam sembilan bahasa daerah.

REPUBLIKA.CO.ID,  "Melambung jauh terbang tinggi bersama mimpi, terlelap dalam lautan emosi, setelah aku sadar diri kau telah jauh pergi tinggalkan mimpi yang tiada bertepi."

Petikan lirik lagu Anggun berjudul "Mimpi" itu dinyanyikan oleh Zizi, bocah tunanetra yang ternyata pandai bernyanyi, berpiano sekaligus hafal sejumlah surat Alquran.

Tiada yang menyangka kalau bocah bernama lengkap Allafta Hirzi Sodiq itu bersuara merdu. Alunan jari-jari mungilnya pun sanggup memencet tuts piano hingga menghasilkan nada-nada indah. Tubuhnya yang kecil sekitar 30 kilogram tidak menghalangi mimpi-mimpi besarnya.

Umurnya pun baru tujuh tahun. Namun menurut sang ibu dan guru-gurunya Zizi hafal telah hafal sejumlah surat Alquran. Menurut sang ibu, Afifah Nur, Zizi telah hafal surat-surat dalam Juz Amma atau Juz ke-40, Surat Yasin dan Ar-rahman. Metode yang digunakan Afifah supaya Zizi mampu menghafal Alquran terbilang cukup sederhana.

"Zizi itu metode menghafal Alqurannya pakai metode pendengaran saja. Dia sudah mulai menghafal Alquran sejak berusia dua tahun," kata ibu yang mengenakan jilbab kepada Republika.co.id, Rabu,(2/12).

Mengenai keahlian sang anak berusia tujuh tahun itu, Afifah memiliki cerita tersendiri. Memang metode yang digunakan serupa dengan belajar Alquran karena hanya menggunakan pendengaran. Namun ketika belajar musik, Zizi berusaha secepat mungkin menginstrumentalisasi lagu-lagu yang ia dengar ke dalam nada piano.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement