Selasa 11 Aug 2015 07:40 WIB

Perhatian Keluarga Cara Terbaik Cegah Terorisme

Rep: c25/ Red: Agung Sasongko
Model pelajaran anti-terorisme yang diberikan kepada anak-anak sekolah dasar.
Foto: express
Model pelajaran anti-terorisme yang diberikan kepada anak-anak sekolah dasar.

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Titik utama pertumbuhan sel teroris berada di keluarga. Perhatian keluarga terhadap anak-anak merupakan cara terbaik mencegah pertumbuhan sel tersebut.

Profesor Yusuf Al-Rumaih dari Universitas Qassim menuturkan, pertumbuhan sel-sel teroris menyebar dari situs jejaring sosial dan internet lainnya. Ada sekitar 150.000 pesan upaya perektrutan pemuda.

Setiap individu dipantau dan diidentifikasi berdasarkan atribut tertentu, seperti pendapatan dan teman-teman mereka. Jika terdapat suatu kekurangan, sel-sel teroris itu mulai mengimbanginya demi memikat mereka.

"Ada perubahan lain yang terjadi di kalangan kaum muda ini, seperti memberi mereka julukan atau mengisolasi diri," kata Al-Rumaih.

Menurutnya, keluarga harus memberikan perhatian khusus untuk perubahan tersebut. Sementara, sekolah harus memantau setiap perubahan di antara para siswanya. Para imam masjid di lingkungan mereka juga harus berperan dengan memperhatikan setiap perubahan perilaku yang terjadi.

Profesor Sosiologi di Universitas Umm Al-Qura yang juga seorang konselor keluarga, Mahmoud Kisnawi, menyebut kalau keluarga menjadi yang paling bertanggung jawab atas para pemuda yang terpikat ke dalam kegiatan teroris.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement