Kamis 06 Oct 2016 21:31 WIB

Makkah, Kota Tertua Dunia

Rep: Syahruddin el-Fikri/ Red: Agung Sasongko
Pemandangan kota suci Makkah dari udara.
Foto: AP/Mosa'ab Elshamy
Pemandangan kota suci Makkah dari udara.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banyak pihak yang menegaskan bahwa Makkah yang dijuluki sebagai Ummul Qura adalah kota atau negeri yang paling tua di dunia. Ia lebih tua dari kota atau negeri yang disebutkan dalam Alquran, seperti Mesir, Madyan, Madinah, atau lainnya, seperti Irak, Iran, Yaman, dan Palestina.

(Baca: Ini Berbagai Julukan Kota Makkah)

Junaidi Halim dalam bukunya Makkah-Madinah dan Sekitarnya juga menegaskan bahwa Kota Makkah adalah kota tertua di dunia dan sudah ada sejak zaman Nabi Adam AS. Nabi Adam yang diturunkan di puncak tertinggi di dunia (India) dari surga sebagai khalifah di bumi diperintahkan melaksanakan ibadah haji ke Makkah. Kemudian, dia bertemu kembali dengan istrinya (Hawa) yang diturunkan di Jabal Rahmah, Arafah. Sumber lain menyebutkan, Adam diturunkan di Irak, Sri Lanka, dan lainnya.

(Baca Juga: Sebutan Khas Kota Makkah)

Junaidi Halim menyatakan, batas Kota Makkah merupakan tempat berbarisnya para malaikat ketika Nabi Adam meminta perlindungan dari godaan iblis setelah diturunkan dari surga. Batas-batas itu adalah sekitar 7 kilometer (km) Masjid al-Haram dari utara, 13 km ke arah selatan, 25 km dari arah barat, dan 25 km dari arah timur.

Menurut Sami bin Abdullah ak-Maghluts, dalam bukunya Atlas Sejarah Nabi dan Rasul, Nabi Adam AS hidup sekitar 5872-4942 Sebelum Masehi (SM) atau sekitar 8000 tahun lalu. Sementara itu, Nabi Ibrahim diperkirakan hidup sekitar tahun 1997-1822 SM dan Ismail tahun 1940-1800 SM. Bila merujuk pada masa hidup Nabi Adam, Kota Makkah sudah ada sejak sekitar 80 abad yang lalu, dari masa Ibrahim sekitar 40 abad (4000 tahun) yang lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement