REPUBLIKA.Co.ID, JEDDAH--Padatnya Bandara King Abdul Aziz, Jeddah menyebabkan sejumlah penerbangan jemaah haji Indonesia ke tanah air mengalami keterlambatan. Untuk Ahad (21/11), dijadwalkan 12 kloter akan diterbangkan ke tanah air, namun hingga pukul 23.00 WAS, baru dua kloter yang diterbangkan.
Jemaah dari berbagai Negara saat ini masih memadati ruang tunggu terminal haji, bandara King Abdul Aziz, Jeddah. Menurut Wahyu As, petugas Daker Jeddah di Bandara King Abdul Aziz, hari ini, baru 2 kloter jemaah kita yang lepas landas, yaitu kloter 1 JKG pada pukul 20.10 WAS yang seharusnya pukul 14.46 WAS, berarti mengalami keterlambatan 5 jam 24 menit.
Sedangkan kloter lainnya, yang sudah lepas landas adalah kloter 1 Batam, yang lepas landas pada pukul 18.30 WAS, seharusnya pukul 19.30 WAS, berarti lebih cepat dari jadwal selama satu jam.
Berdasarkan pantauan MCH, jemaah haji Indonesia paling banyak memadati ruang istirahat terminal haji bandara King Abdul Aziz, Jeddah, selain ada juga jemaah haji berasal dari Mesir, Pakistan, india, Malaysia, Brunei Darussalam, Iran, dan Sudan.