REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK--Seorang pengemudi taksi Muslim ditusuk dalam sebuah serangan yang dilakukan seorang relawan ketika berencana bertemu Walikota New York, Michael Bloomberg. Pengemudi taksi yang diketahui bernama Sharfi Ahmed mengaku dirinya ditusuk oleh seseorang yang bernama Michael Enright
Ahmed yang selamat dari percobaan pembunuhan itu awalnya sempat berbicara dengan orang yang menusuknya, Michael Enringt. Saat itu, Enright menghentikan Ahmed. Dia kemudian ditanyakan Enright apakah dia seorang Muslim. Ahmed kemudian menjawab iya. Setelah itu, Ahmed kemudian ditusuk di bagian leher.
Enright merupakan relawan internasional yang bertugas mempromosikan toleransi antaragama dan mendukung penuh rencana pembangunan Masjid di Kawasan Ground Zero. Enright seharusnya bertugas meredakan pertentangan pro dan kontra pembangunan masjid.
Ihwal serangan itu, Enright segera dipenjarakan atas tuduhan percobaan pembunuhan dan penyerangan atas alasan kebencian. Si pengacara terdakwa, Jason Martin mengatakan Enright adalah mahasiswa kehormatan yang mengajukan diri menjadi sukarelawan di Afghanistan.
Dalam perkembangan pembangunan Masjid di Kawasan Ground Zero, Walikota Michael Bloomberg merupakan sosok paling depan yang mendukung proyek masjid. Sebagai bagian dari usahanya, dia mengundang sopir taksi untuk mengunjungi City Hall Kamis lalu.