REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU--Upacara pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XXIII akan disemarakkan dengan pemecahan rekor MURI. Gubernur Bengkulu, Agusrin M Najamuddin, mengungkapkan, pada malam pembukaan MURI, panitia akan mencatat pembentangan bendera merah putih terbesar, yang berukuran 60 meter x 90 meter .
"Berat bendera ini mencapai 600 kilogram dan akan dibentangkan oleh sekitar 252 murid SMP dan SMA se-Bengkulu," papar Agusrin. Bendera raksasa itu akan dibentangkan begitu seluruh kafilah memasuki lapangan. Bendera terbesar itu akan menaungi seluruh peserta yang berasal dari 33 provinsi.
Pemecahan rekor itu dilakukan untuk menghormati Fatmawati Soekarno, pahlawan kebanggaan masyarakat Bengkulu. Selain itu, papar Agusrin, pada saat pembukaan juga akan digelar aksi teatrikal yang menggambarkan kegiatan sang pahlawan saat menjahit bendera Merah Putih.
Pada upacara pembukaan juga akan ditampilkan tarian kolosal yang dibawakan 900 murid SMP dan SMA se-Bengkulu. Acara pembukaan akan semakin meriah dengan atraksi kembang api. Penampilan Grup musik asal Yogyakarta, Letto, juga akan membuat acara semakin meriah. "Kami berharap kemeriaah pada acara pembukaan akan memberi semangat bagi rombongan kafilah untuk menunjukkan prestasi terbaiknya di ajang MTQN XXIII ini," tutur Agusrin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
