Rabu 10 Feb 2016 22:44 WIB

Sepanjang 2015, Penerima Manfaat Dompet Dhuafa Capai 1 Juta Jiwa

Rep: qonmmaria rostanti/ Red: Taufik Rachman
Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Jumlah penerima manfaat program lembaga kemanusiaan Dompet Dhuafa (Dompet Dhuafa Filantropi) selama 2015 mencapai 1 juta jiwa. Sebanyak 91,37 persen dari total jumlah penerima tersebut tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Sisanya tersebar di 17 negara.

"Program Dompet Dhuafa sendiri terdiri dari bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan pengembangan sosial,” ujar Presiden Direktur Dompet Dhuafa Filantropi, Ahmad Juwaini saat acara Dompet Dhuafa Public Expose 2016 di Wisma Antara Jakarta, Rabu (10/2).

Ahmad memaparkan hasil riset keberhasilan pengurangan kemiskinan para penerima manfaat program. Riset yang dilakukan lembaga Social Investment Indonesia (SII) dan Divisi Penelitian dan Pengembagan Dompet Dhuafa ini mengungkap, dari 100 persen jumlah penerima manfaat miskin pada 2012, mampu terkurangi 44 persen pada 2015. Riset ini dilakukan terhadap 420 responden penerima manfaat program ekonomi Dompet Dhuafa di lima daerah. Dari jumlah responden tersebut, sebanyak 78 persen berstatus miskin dan 16 persen berstatus rawan miskin.

Semua capaian Dompet Dhuafa tersebut tidak bisa terlepas dari dukungan seluruh stake holder, terutama donatur. Sebagai sebuah lembaga amil zakat yang bermodal kepercayaan publik, Dompet Dhuafa tergolong memiliki penghimpunan dana umat terbesar saat ini. Di 2015 Dompet Dhuafa berhasil menghimpun dana umat sebesar Rp 263,68 miliar. 

Zakat masih menjadi sumber pendanaan tertinggi, selain infak, sedekah, dan wakaf, dengan presentasi 54,73 persen. Sedangkan untuk penyaluran di 2015, Dompet Dhuafa mendayagunakan dana umat sebesar Rp 195,48 miliar. Alokasinya, sebanyak Rp 148, 49 miliar untuk program, Rp 28,34 miliar untuk operasional, dan Rp 18,65 miliar untuk sosialisasi dan fund raising.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement