Jumat 03 Jul 2015 13:14 WIB

Dompet Dhuafa Luncurkan ATM Khusus Masyarakat Miskin

Rep: Marniati/ Red: Agung Sasongko
mudahkan masyarakat berobat, dompet dhuafa luncurkan anjungan tes medik (atm)
Foto: dok. dompet dhuafa
mudahkan masyarakat berobat, dompet dhuafa luncurkan anjungan tes medik (atm)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dompet Dhuafa meluncurkan inovasi baru dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat khususnya kaum dhuafa, Anjungan Tes Medik (ATM). ATM ini berbentuk mobil dengan konsep layanan portable yang dapat berpindah-pindah tempat yang berfungsi untuk memberikan kemudahan layanan kesehatan bagi masyarakat dhuafa.

“Juga harapannya meningkatkan akses masyarakat terhadap informasi kesehatan dirinya sendiri. Dengan begitu, masyarakat miskin terfasilitasi dalam melakukan pencegahan aktif dan deteksi dini penyakit,” ujar General Manager Divisi Kesehatan Dompet Dhuafa, Yudha Abadi saat peluncuran ATM Dompet Dhuafa di Depok, Kamis (2/7).

Yudha menjelaskan, desain ATM Dompet Dhuafa ini terbagi menjadi dua aktivitas, yakni mobil konseling dan edukasi serta fasilitas medical check up dasar.

Kedua aktivitas tersebut saling berkaitan yang berfokus pada sasaran masyarakat miskin di kawasan Jabodetabek dengan target 3.000 jiwa. Mereka akan terkelola kesehatannya selama satu tahun.

Kegiatan ATM dilaksanakan di tengah masyarakat menengah ke atas  dan kelompok masyarakat miskin dengan menggunakan subsidi silang. Target sasaran konseling dan edukasi bersifat umum dengan penerima manfaat rata-rata 30 orang setiap kegiatan.

Adapun untuk Fasilitas medical check up dasar berbasis web merupakan kerja sama Dompet Dhuafa, Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), dan PT INTI. Dari aktivitas tersebut didapatkan data kesehatan selanjutnya menjadi basis data yang dibutuhkan untuk kebutuhan advokasi meso dan makro lebih lanjut.

Ia melanjutkan, ATM merupakan salah satu implementasi program kesehatan berbasis kawasan yang diusung Divisi Kesehatan Dompet Dhuafa. Dengan hadirnya ATM, implentasi pengembagan program diharapkan bisa lebih optimal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement