Selasa 07 Mar 2017 15:22 WIB

Rumah Zakat Cover Bantuan Korban Banjir Limapuluh Kota

Relawan Rumah Zakat menyalurkan bantuan kepada korban banjir di Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatra Barat.
Foto: Dok Rumah Zakat
Relawan Rumah Zakat menyalurkan bantuan kepada korban banjir di Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatra Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Bencana alam yang terjadi pada beberapa daerah di Tanah Air baru-baru ini tidak luput dari sentuhan perhatian Rumah Zakat. Kali ini, Rumah Zakat menyalurkan ratusan paket bantuan kepada korban korban banjir dan longsor di Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatra Barat.

Bantuan terdiri dari 450 kornet Superqurban, 250 paket sembako dan pakaian layak pakai. Selain menyalurkan bantuan, relawan Rumah Zakat juga membantu proses evakuasi korban. Koordinator Relawan Rumah Zakat Herfando Fazar mengatakan, Rumah Zakat akan terus melakukan aksi siaga bencana dengan mengerahkan relawan.

“Alhamdulillah kami sudah membantu evakuasi dan penyaluran bantuan yang langsung diberikan ke rumah warga yang menjadi korban bencana,” ujar Herfando dalam keterangan pers yang diterima Republika, Selasa (7/3). Proses penyaluran bantuan berjalan lancar. Kata dia, tidak hanya menyalurkan bantuan, Rumah Zakat pun akan terjun menanggulangi proses recovery.

Banjir di Kabupaten Limapuluh Kota terjadi pada Jumat (3/3). Bencana itu disebabkan oleh Sungai Sumpur yang meluap akibat hujan yang mengguyur sejak Kamis (2/3) siang. Sedikitnya lima orang warga meninggal akibat kejadian ini. Banjir merendam 250 rumah warga. Sementra lima jalan nasional penghubung Sumatra Barat-Riau terputus akibat longsor.

Berdasarkan data yang dihimpun di BPBD setempat, banjir terjadi di 10 titik dan longsor di 13 titik. Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi menetapkan wilayah tersebut dalam kondisi siaga bencana mulai tanggal 3 hingga 9 Maret 2017.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement