Jumat 17 Mar 2017 05:30 WIB

Tutup MHQH, Menag Harap Gema Musabaqah Beri Dampak Sosial dan Syiar

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Agus Yulianto
Menag Lukman Hakim Saefudin
Foto: Republika/Yulia Ningsih
Menag Lukman Hakim Saefudin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin resmi menutup perhelatan Musabaqah Hafalan Alquran dan Hadis (MHQH) Pengeran Sultan Bin Abdul Aziz Al Saud Tingkat Nasional ke-9 di Gedung Kementerian Agama (Kemenag) di Jalan MH Thamrin Jakarta, Kamis (16/3). Dia menilai, ajang MHQH sangat bermanfaat dalam rangka memilihara kesadaran dan kecintaan umat terhadap hadis dan Alquran. Khususnya guna mendalami esensi, makna, dan hikmah yang terkandung di dalamnya.

"Gema musabaqah ini diharapkan memberi dampak sosial dan sentuhan syiar dakwah yang berkesan kepada masyarakat dan bangsa yang penuh dinamika dan tantangan dewasa ini," ujar Lukman seperti dilaporkan laman resmi Kemenag, Kamis (16/3).

Menurutnya, di era global seperti sekarang ini, umat memiliki tanggung jawan untuk menjaga dan merawat moral bangsa. Oleh karena itu, di tengah arus pergeseran nilai dan norma masyarakat, nilai-nilai Islam dan spirit Alquran patut dipegang dan dijadikan rujukan utama. Baik dalam lingkungan keluarga, sosial, maupun dalam tatanan kehidupan bangsa dan negara.

"Salah satu tantangan permasalahan yang perlu mendapat perhatian kita bersama adalah upaya membentengi generasi muda Muslim dengan penanaman akidah yang lurus dan pemahaman beragama yang benar," ujar Lukman.

Pada kesempatan tersebut, Menag juga menyampaikan terima kasih kepada Kerajaan Arab Saudi yang telah mendukung terselenggaranya MHQH Tingkat Nasional ke-9. Ia berharap perhelatan ini akan tetap terawat sehingga meneguhkan hubungan Indonesia dengan Arab Saudi. (Kamran Dikarma)

Adapun data pemenang MHQH Tingkat Nasional ke-9 adalah sebagai berikut:

Pertama, Kelompok Putra

1. Cabang 10 juz: Abdurahman Fadholi (I/LPTQ Sulawesi Tenggara), Habiburahman (II/Pesantren Darul Aman Makasar), Umar Rois Hisyam (III/LIPIA Jakarta).

2. Cabang 15 juz: Salman Mubarak (I/Pesantren al Irsyad Semarang), Muh. Alfath (II/Pesantren Al Matlu Sukabumi), dan Muh. Fathi Mubarok (III/ Pesantren Husnul Khatimah Kuningan, Jawa Barat).

3. Cabang 20 juz: Nurhasan Fadil (I/LPTQ Jawa Timur), Andika Prayoga (II/LPTQ Riau), dan Deden Setiawan (III/LPTQ Jakarta).

4. Cabang 30 Juz: Zulfiyandi (I/Aceh), Muh. Sabililhak (II/Sulawesi Selatan), dan Khoirul Lisan (III/Pesantren Manbaul Ulum, Serang, Banten).

Kedua, Kelompok Putri

1. Cabang 10 Juz: Ilfi Zakiah Darmanita (LPTQ DKI Jakarta)

2. Cabang 15 Juz: Siti Nadlifah (IIQ Tangerang)

3. Cabang 20 Juz: Ayuna Faizatul Fiqriyah

Ketiga, Cabang Hafalan Hadits: Lalu Wahyu Khoirul Bahtiar (I/LIPIA, Jakarta), Muh. Ainul Hakim (II/Pesantren Nurul Hakim Provinsi NTB), dan Lukman Jazaul Ihsan (III/ Pesantren Imam Bukhori, Karanganyar, Jawa Tengah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement