Rabu 05 Aug 2015 15:22 WIB
Muktamar NU

Busyro: Jika Terpilih, Innalillah

Rep: Ahmad Fikri Noor/ Red: Indah Wulandari
Busyro Muqoddas
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Busyro Muqoddas

REPUBLIKA.CO.ID,MAKASSAR -- Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas menyatakan, dirinya tidak berambisi menjadi Ketua Umum PP Muhammadiyah.

"Tidak terpilih alhamdulillah. Terpilih innalillah," kata Busyro ketika ditemui di Balai Sidang Muktamar Universitas Muhammadiyah Makassar, Rabu (5/8).

Busyro mengatakan, Muhammadiyah selama ini selalu solid dan menumbuhkan etos kerja kebersamaan. Oleh karena itu, ia berharap 13 orang anggota Pimpinan Pusat yang akan terpilih mampu membaca tanda-tanda zaman.

Busyro mengatakan, Muhammadiyah perlu terus menumbuhkan semangat kontribusi dalam sektor pendidikan.

Ia menilai, kehadiran Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama menguntungkan pemerintah. Oleh karena itu, kata Busyro, pemerintah tidak boleh diskriminatif terhadap sektor swasta di bidang pendidikan.

"Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri tanpa kehadiran swasta," kata Busyro.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement