REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA—Ustaz Aa Reza menilai cukup banyak perilaku masyarakat yang perlu diperbaiki. Ia mengatakan, alangkah lebih baik pergantian tahun memang dijadikan momentum dan sarana agar bermuhasabah dan memperbaiki diri.
“Bukan malah sebaliknya, menyambut tahun baru dengan melakukan aktivitas tidak berguna, sia-sia,” kata Ustaz saat dihubungi ROL, Jumat malam (26/12).
Kendati cukup banyak harapan di tahun mendatang, namun Aa berharap masyarakat menghilangkan perilaku kerap saling menyalahkan. Tindakan saling menyalahkan, kata dia, bukan perilaku terpuji dan tidak dicontohkan Rasulullah Muhammad SAW.
Kecenderungan saling menyalahkan artinya menganggap diri paling suci dan benar ketimbang orang lain. Padahal, ujar dia, sifat merasa paling suci dan benar dari orang lain itu tidak disenangi Allah SWT.
Sikap suka saling menyalahkan, tambah dia, selama ini turut menjadi salah satu akar penyebab banyaknya konflik di masyarakat. Ia berharap, ke depannya sikap tidak saling menyalahkan senantiasa menjadi pegangan baik di lingkungan masyarakat secara umum maupun juga pemerintahan.
“Sudahlah kita itu tugasnya introspeksi. Kalau ada apa-apa jangan langsung main menyalahkan orang lain, justru yang harus disalahkan terlebih dulu diri sendiri,” tambah dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
