Jumat 11 Aug 2017 19:59 WIB

Masjid Mukhtarov Bukti Sumbangsih Muslim Tartar

Rep: Amri Amrullah/ Red: Agung Sasongko
Masjid Mukhtarov
Foto: Wikimapia
Masjid Mukhtarov

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Sejarah telah mencatat sumbangsih etnis Tartar dalam mengembangkan Islam di dataran Rusia. Situs peninggalan bersejarah dari etnis Muslim Tartar hingga kini masih berdiri dan bisa dilihat di beberapa wilayah yang pernah didiami etnis Tartar. Salah satunya, bangunan masjid indah yang berada di wilayah federasi di Rusia, Ossetia Utara-Alania yang terkenal dengan Masjid Mukhtarov.

Masjid Mukhtarov ini berada di Kota Vladikavkaz yang juga pusat ibu kota Republik Federasi Ossetia Utara-Alania, Rusia. Masjid ini berdiri di tepi Sungai Terek dan merupakan simbol penting Kota Vladikavkaz selain Gereja Ortodoks Vladikavkaz. Masjid ini dirancang oleh seorang arsitek Rusia kelahiran Polandia, Jozeph Ploshko, dengan mencontoh corak dan lengkungan dari Al Azhar di Kairo Mesir. Setidaknya dibutuhkan dana 80 ribu rubel untuk membangun seluruh bangunan masjid.

Masjid Mukhtarov hanya memiliki sebuah bangunan kubah dengan dua menara di depannya. Gaya arsitektur Masjid Al Azhar di Kairo sangat kental terlihat di eksterior masjid ini, mulai dari pola warna, lengkungan tapal kuda, hingga bentuk jendelanya. Namun, sang arsitek Jozeph Ploshko juga memadukan gaya istana klasik Rusia. Ploshko ingin menampilkan kejayaan arsitektur Al Azhar di Kairo dengan struktur batu kapur putihnya di kawasan Kaukasus.

Ia juga memadukannya seperti latar belakang pegunungan simbol Vladikavkaz, dengan tambahan halaman yang luas layaknya Lapangan Merah di Moskow, atau the Bronze Horseman di St Petersburg. Faktor yang membuat Masjid Mukhtarov ini tidak kalah indah adalah  pemandangan yang ada di sekitar masjid yang tepat di samping aliran Sungai Terek. Rerimbunan pohon yang mengelilingi masjid di antara aliran Sungai Terek, membuat tampilan masjid ini sangat sempurna sebagai ikon Kota Vladikavkaz.

Dari dalam masjid, hampir di seluruh dinding ruang shalat dipenuhi berbagai dekorasi indah penuh warna dari ukiran kayu, ubin, hingga plaster bergaya flora dan geometris. Dekorasi ini memenuhi seluruh dinding ruang shalat hingga langit-langit dan bagian dalam kubah masjid. Di setiap sudut dinding pun tidak lepas dari ornamen timbul kaligrafi Arab yang dikutip dari ayat Alquran dan lafaz Allah SWT serta Nabi Muhammad SAW.

Sebuah mimbar marmer dan mihrab dengan gaya lengkung ceruk juga dipenuhi ornamen geometris di dalamnya sehingga menambah keindahan masjid ini. Masjid ini juga memiliki struktur balkon dua lantai yang  tertutup dikhususkan bagi jamaah perempuan. Walaupun luas bangunan masjid yang tidak terlalu besar, kemegahan eksterior dan ornamen fasadnya membuat masjid ini menjadi kebanggaan masyarakat Muslim di Ossetia Utara hingga kini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement