Selasa 02 Feb 2016 02:30 WIB

Saatnya Mengamalkan Ilmu

Beramal
Foto: teamposibilities
Beramal

REPUBLIKA.CO.ID, Setelah ilmu, kunci berikutnya adalah amal. Tidak akan berarti ilmu setinggi apapun kalau tidak diaplikasikan dalam bentuk amal.

(Baca: Harta Hingga Surga Diraih dengan Ilmu).

Ilmu adalah pupuk iman. Iman inilah yang membedakan baik buruknya seseorang. Tak akan berarti ilmu tahajud, bila kita tidak pernah tahajud. Tak berarti pula ilmu berenang, kalau kita tidak pernah berenang. 

Bila dalam diri kita terpadu ilmu dan amal, pasti kita akan bangkit menjadi pribadi-pribadi sukses. Sudah menjadi satu keniscayaan, bila kita selalu mengamalkan ilmu yang didapat, maka Allah SWT akan mewariskan ilmu-ilmu yang lain.

Tapi sebaliknya, bila kita tidak pernah mengamalkannya, maka laknat Allah akan datang menimpa. Ilmu tersebut akan jadi bumerang bagi kita. Ilmu adalah pupuk dan amal adalah pohonnya. 

Masalahnya, kita sering mengalami kesulitan untuk beramal, padahal kita sudah mengetahui ilmunya. Bila ini terjadi ada lima keberanian yang harus kita miliki.

Pertama, berani bertekad dan bercita-cita. Kedua, berani berbuat dan memulai, serta tidak menunda-nunda pekerjaan. Ketiga, berani berkorban dan berani gagal. Keempat, berani menjalani proses. Dan terakhir, berani untuk selalu mengevaluasi diri.

 

sumber : Pusat Data Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement