Jumat 08 Aug 2025 17:25 WIB

AS Siapkan Hadiah 50 Juta Dolar AS untuk Tangkap Presiden Nicolas Maduro

Menlu Venezuela merilis pernyataan bahwa hadiah tersebut adalah hal menyedihkan.

Presiden Venezuela Nicolas Maduro
Foto: AP Photo/Matias Delacroix
Presiden Venezuela Nicolas Maduro

REPUBLIKA.CO.ID, MIAMI — Pemerintah Amerika Serikat menyediakan hadiah senilai 50 juta dolar AS untuk penangkapan Presiden Venezuela Nicolás Maduro. Hadiah tersebut yang digandakan dari tawaran sebelumnya, terkait dengan tuduhan Pemerintahan Donald Trump  sebagai salah satu pengedar narkoba terbesar di dunia dan bekerja sama dengan kartel untuk membanjiri AS dengan kokain yang dicampur fentanil.

"Di bawah kepemimpinan Presiden Trump, Maduro tidak akan lolos dari keadilan dan ia akan dimintai pertanggungjawaban atas kejahatannya yang keji," kata Jaksa Agung Pam Bondi, Kamis (7/8/2025) dalam sebuah video yang mengumumkan hadiah tersebut, seperti dikutip AP News.

Baca Juga

Maduro, bersama beberapa sekutu dekatnya, didakwa di Pengadilan Federal Manhattan pada 2020 dalam masa kepresidenan Trump yang pertama. Maduro didakwa dengan tuduhan terorisme narkoba dan konspirasi untuk mengimpor kokain. Saat itu, AS menawarkan hadiah 15 juta dolar AS untuk penangkapan sang presiden.

Jumlah tersebut kemudian ditingkatkan oleh pemerintahan Biden menjadi 25 juta dolar AS, nilai yang sama yang ditawarkan AS untuk penangkapan Osama bin Laden setelah serangan 11 September 2001.

Meskipun hadiahnya besar, Maduro tetap teguh menentang AS, Uni Eropa, dan beberapa pemerintah Amerika Latin yang mengecam pemilihannya kembali pada 2024. Maduro bahkan menyebut dakwaan dari AS tersebut sebagai tipu daya.

photo
Poster Presiden Venezuela Nicolas Maduro digantung di luar rumah di lingkungan Catia di Caracas, Venezuela, Rabu, 5 Juni 2024. (AP Photo/Ariana Cubillos) - (AP Photo/Ariana Cubillos)

 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement