REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI, Prof Abdul Mu’ti menegaskan, pengembangan pendidikan di Indonesia akan difokuskan pada tiga hal utama, yaitu penguatan pendidikan karakter, peningkatan kesejahteraan guru, serta peningkatan kompetensi dan kualifikasi guru.

Hal itu disampaikan Mu'ti saat menerima kunjungan Ketua Umum DPP Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), KH Chriswanto Santoso di ruang kerjanya.“Pendidikan karakter sangat penting dan dapat dibentuk melalui kebiasaan-kebiasaan baik dalam kehidupan sehari-hari peserta didik,” ujar Abdul Mu’ti dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (30/7/2025).

Menurut dia, pembentukan karakter yang kuat harus ditopang oleh empat pilar utama, yaitu sekolah, keluarga, media, dan masyarakat. Sekolah berperan sebagai rumah kedua untuk membangun persahabatan dan karakter siswa, sedangkan keluarga menjadi fondasi utama nilai-nilai dasar. Media dan masyarakat pun disebutnya turut memiliki peran penting dalam pembentukan kebiasaan positif.

Abdul Mu’ti menambahkan, keberhasilan pendidikan juga sangat ditentukan oleh kualitas guru. Teknologi boleh berkembang pesat, kata dia, tapi peran guru sebagai mentor, motivator, dan inspirator tak tergantikan. 

"Guru bukan sekadar pengajar, tetapi juga pembentuk karakter. Mereka berperan sebagai jembatan ilmu yang menumbuhkan semangat belajar peserta didik, serta menjadi faktor kunci dalam keberhasilan pendidikan," ucap dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika