Ahad 06 Jul 2025 15:37 WIB

Tak Usah Heran Amerika Serikat Ngebet Bela Israel Mati-matian, Media Ini Bongkar Alasannya

AS akan terus melakukan pembelaan terhadap Israel.

Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Foto: AP Photo/Evan Vucci
Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV— Kebutuhan Israel akan Amerika Serikat untuk melawan pihak-pihak yang ingin menghancurkannya tidak dapat disangkal, namun Tel Aviv juga telah menyumbangkan banyak hal dalam membangun negara adidaya tersebut, demikian ungkap Israel Hayom.

Dalam sebuah laporan oleh Ariel Kahana, dikutip dari Aljazeera, Ahad (26/7/2025), surat kabar tersebut mengatakan bahwa serangan 7 Oktober, bersama dengan peristiwa-peristiwa lainnya, mengguncang kepercayaan diri Israel.

Baca Juga

Hal ini menunjukkan bahwa negara itu sangat membutuhkan Amerika untuk melawan pihak-pihak yang berusaha menghancurkannya.

Sebagai imbalannya, Israel memberikan dukungan kepada teman baik mereka di luar negeri pada kesempatan Hari Kemerdekaan Amerika yang ke-249, kata surat kabar itu.

Israel Hayom mencatat alasan yang dicantumkan di sini bukanlah daftar lengkap aspek-aspek di mana Tel Aviv telah membantu Amerika, hanya sebagian saja yaitu sebagai berikut:

Pertama, denuklirisasi Iran

Semua pemerintahan Amerika Serikat pada generasi sebelumnya telah menganggap program nuklir Iran sebagai ancaman bagi Amerika Serikat, meskipun pendapat tentang cara menghadapinya bervariasi, dengan kesepakatan bahwa tindakan diperlukan.

Dalam 12 hari Operasi Lion Rising, Israel berhasil menyingkirkan ancaman yang digambarkan oleh kandidat presiden dari Partai Demokrat, Kamala Harris, sebagai ancaman yang sangat berbahaya bagi keamanan nasional Amerika Serikat.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement