REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat, memberlakukan sistem satu arah menuju Bogor dari Puncak-Cianjur pada Selasa (1/4/2025) sore seiring tingginya volume kendaraan yang melintas guna mengantisipasi macet total di jalur Puncak pada H2 Lebaran. Berdasarkan pantauan, memasuki H2 Lebaran arus kendaraan menuju Bogor dari arah Cianjur terus meningkat.
Berbagai upaya antisipasi dilakukan petugas, termasuk melakukan rekayasa dan penyekatan arus guna mencairkan antrean, melakukan koordinasi dengan Polres Bogor guna melakukan sistem satu arah. Volume kendaraan terus bertambah seiring tutupnya sejumlah objek wisata di kawasan Puncak-Cipanas, berbaur dengan pemudik dan warga lokal yang hendak kembali ke rumahnya, sehingga antrean mulai terlihat memanjang pada Selasa petang.
Petugas di masing-masing pos pengaman di sepanjang jalur Puncak-Cipanas, memasang garis pembatas di tengah jalan, guna mengantisipasi macet total sebelum diberlakukan sistem satu arah. Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Hadian Ardianto di Cianjur Selasa, mengatakan pemberlakuan sistem satu arah menuju Bogor diterapkan akibat volume kendaraan yang melintas terus meningkat menjelang petang ditambahnya imbas volume kendaraan di wilayah hukum Bogor.
Menjelang petang pihaknya menerapkan satu arah untuk pertama kali pada libur Lebaran, guna antisipasi macet total di sepanjang jalur Cianjur-Bogor, serta memberlakukan penyekatan guna antisipasi antrean terus memanjang dengan mengarahkan pengendara ke jalur alternatif.
"Kami berlakukan sistem satu arah menuju Bogor guna mencairkan antrean mulai dari kawasan Puncak hingga Pintu Tol Ciawi, kami mengimbau pengendara untuk mematuhi anjuran petugas," katanya.
Dia menambahkan pemberlakuan sistem satu arah sifatnya situasional setelah antrean mencair, jalur akan dibuka normal kembali dari kedua arah, guna menghindari antrean pihaknya menganjurkan pengendara menggunakan jalur alternatif Jonggol dan Sukabumi.