Senin 21 Oct 2024 22:05 WIB

Dompet Dhuafa Hadirkan Sound of Humanity untuk Palestina

Melalui SOH terhimpun donasi kemanusiaan sebesar Rp 37.215.000 untuk Palestina.

Konser amal Sound of Humanity (SOH) di Alun-alun Tugu Sirih, Kota Gurindam, Tanjungpinang, Kepulauan riau, yang diselenggarakan Dompet Dhuafa pada Ahad (20/10/2024)
Foto: Dok Republika
Konser amal Sound of Humanity (SOH) di Alun-alun Tugu Sirih, Kota Gurindam, Tanjungpinang, Kepulauan riau, yang diselenggarakan Dompet Dhuafa pada Ahad (20/10/2024)

REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNG PINANG -- Konser amal Sound of Humanity (SOH) di Alun-alun Tugu Sirih, Kota Gurindam, Tanjungpinang, Kepulauan riau, yang diselenggarakan Dompet Dhuafa pada Ahad (20/10/2024) menjadi bukti menyatunya kekuatan seni musik dan rasa kepedulian. Saat dunia tengah bergulat dengan krisis kemanusiaan di Palestina, SOH menawarkan secercah harapan dan wadah untuk solidaritas. Kolaborasi ini dilakukan Dompet Dhuafa Kepulauan Riau bersama Komposer Musik Panji Sakti, musisi lokal, Aliansi Tanjungpinang Jaga Palestina, serta masyarakat Kepri.

Malam itu, ratusan pasang telinga khidmat menikmati musikalisasi puisi oleh Panji Sakti. Lagu berjudul Kepada Noor berhasil “menghipnotis” kesyahduan pengunjung sekaligus menutup perhelatan Sound of Humanity. Dalam penampilannya, Panji Sakti juga menyuarakan kepeduliannya terhadap Palestina. Ia prihatin atas genosida yang sedang terjadi kepada saudara-saudara di Palestina.

Baca Juga

Panji Sakti meyakini bahwa kehadiran para penonton merupakan bagian dari kebaikan yang dijaga oleh Tuhan dalam diri mereka. Panji juga menyampaikan apresiasi kepada semua yang telah berdonasi, sekaligus mengajak mereka untuk terus mempercayakan donasi melalui Dompet Dhuafa.

“Ini kali pertama kami ke Kepulauan Riau, yang saya pasti teman-teman duduk di sini karena Allah sedang memelihara kebaikannya dalam diri teman-teman, terima kasih teman-teman yang telah berdonasi, karena kita kadang bingung berdonasi lewat jalur apa, teman-teman bisa mempercayakannya kepada Dompet Dhuafa,” ujar Panji Sakti di sela-sela penampilannya.  

Alhamdulillah, melalui SOH terhimpun donasi kemanusiaan sebesar Rp 37.215.000,- yang nantinya akan disalurkan ke Palestina melalui Dompet Dhuafa. Selain donasi yang terkumpul, konser ini berfungsi sebagai pengingat kuat bahwa seni dan budaya dapat menjadi alat yang ampuh untuk perubahan sosial. Dengan mempertemukan musisi, penyair, dan anggota masyarakat dari berbagai latar belakang, Dompet Dhuafa telah berupaya menciptakan ruang di mana suara dapat diperkuat dan empati dapat berkembang.

Terlihat keterlibatan para pegiat sosial, seniman juga masyarakat setempat dalam SOH. Partisipasi mereka tidak hanya memperkaya lanskap budaya tetapi juga menggarisbawahi sifat universal dari penderitaan manusia. Tragedi yang terjadi di Palestina adalah pengingat yang jelas bahwa merupakan kewajiban kita semua untuk berdiri dalam solidaritas dengan mereka yang terpinggirkan dan tertindas.

Sound of Humanity juga dimeriahkan oleh berbagai kegiatan lain, seperti pembacaan puisi, penampilan band dan musisi lokal, tari tradisional, serta diskusi publik bertajuk “Tanah yang Terpenjara: Satu Tahun Serangan Terhadap Genosida di Palestina”. Diskusi tersebut diisi oleh Dedi Fadlil selaku Senior Officer Creative Content Dompet Dhuafa, Didik Supriyanto selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Kepri, dan Ustaz Eko Iskarisma. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement