REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menggandeng Kesatuan Tour Travel Haji Umrah Republik Indonesia (Kesthuri) dan Sarikat Penyelenggara Umrah dan Haji Indonesia (Sapuhi) untuk memfasilitasi masyarakat beribadah ke Tanah Suci sekaligus memperkuat ekosistem syariah nasional.
“BSI secara konsisten terus dorong pelayanan haji dan umroh kami agar ekosistem Islami di dalam negeri dapat semakin kuat, kokoh, dan bermanfaat untuk semua,” kata Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna di Jakarta, Rabu.
Untuk meningkatkan pelayanan haji dan umroh bagi masyarakat, BSI melakukan penandatanganan nota kerja sama layanan dan pembiayaan syariah dengan kedua asosiasi penyelenggara travel haji dan umroh tersebut pada hari ini di Jakarta.
“Dengan kesepakatan baru ini, agen travel akan diberikan akses layanan pembiayaan yang disiapkan BSI secara business-to-business untuk mendukung kebutuhan transaksi haji dan umroh mulai dari hulu hingga hilir. Selain itu, ke depannya akan disediakan pula akses e-channel bagi para travel maupun jamaah,” ujarnya.
Anton menuturkan bahwa Indonesia sebagai negara dengan mayoritas Muslim terbesar di dunia memiliki potensi besar dalam pengembangan ekonomi syariah.
Ia mengatakan bahwa potensi industri syariah di dalam negeri, termasuk kuliner, fesyen, wisata, farmasi, kosmetik, perbankan, serta perjalanan haji dan umroh, diperkirakan mencapai 264,92 miliar dolar AS atau sekitar Rp5.000 triliun.
Hingga Agustus 2024, jumlah tabungan haji dan umroh BSI mencapai Rp13 triliun, atau tumbuh 17 persen year-on-year, dan jumlah pendaftar perjalanan haji dan umroh melalui BSI sudah lebih dari 850 ribu jamaah.
“Melihat perkembangan ini, kemungkinan jumlah pendaftar yang melalui BSI pada sepanjang tahun ini akan semakin meningkat,” ujarnya.
Tidak hanya menjalin kerja sama dengan para penyelenggara perjalanan haji dan umroh, BSI juga memberikan berbagai fasilitas transaksi perbankan kepada para jamaah yang juga menjadi nasabah perseroan.
Salah satunya, optimalisasi Debit Visa Mabrur yang menawarkan gratis tarik tunai dua kali per bulan di Arab Saudi, kurs kompetitif, donasi 0,1 persen setiap belanja di merchant makanan dan minuman, serta cashback hingga Rp500 ribu untuk akumulasi belanja Rp10 juta di Arab Saudi.
Selain itu, BSI menyediakan “Paket Uang Saudi Riyal” yang memudahkan para jamaah untuk melakukan transaksi tunai selama di Tanah Suci, paket umroh dengan cicilan 12 bulan tanpa fee bagi pemegang Kartu Hasanah, serta Program Tabungan Abatana yang membantu jamaah dalam perencanaan dan pelunasan biaya haji.
Ikuti Whatsapp Channel Republika