REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Rumah Zakat dan Street Art Dakwah berkolaborasi menyuarakan kemerdekaan Palestina lewat kegiatan mural bertajuk Paint For Humanity #LoveForPalestine, Sabtu (10/8/2024). Harapan dari kegiatan ini adalah sebagau syiar agar
masyarakat Indonesia terus teringat untuk bersama-sama menyuarakan kemerdekaan Palestina.
Mural dengan tema #LoveForPalestine ini dilakukan di dinding bagian depan kantor Rumah Zakat perwakilan Jawa Barat. Para relawan mural menargetkan proses gambar ini akan selesai sebelum maghrib.
“Ini adalah salah satu upaya dari Rumah Zakat untuk berkontribusi demi kemerdekaan Palestina. Dulu Palestina adalah negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia. Maka dalam rangka memperingati hari lemerdekaan Republik Indonesia, kita juga harus bersuara agar Palestina meraih kemerdekaannya,” ujar CEO Rumah Zakat, Irvan Nugraha.
Tentang #LoveForPalestine
Jelang Hari Kemerdekaan, Rumah Zakat Luncurkan Gerakan #LoveForPalestine Jelang hari kemerdekaan Indonesia ke 79, Rumah Zakat meluncurkan gerakan #LoveForPalestine, sebuah upaya untuk terus menyuarakan kemerdekaan Palestina, dan juga berupaya untuk mendistribusikan bantuan untuk masyarakat di Gaza dengan berkolaborasi bersama banyak pihak. Gerakan ini bertujuan untuk menyuarakan amanat pembukaan UUD 1945 bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan.
Ada empat ajakan yang disuarakan melalui gerakan #LoveForPalestine. Pertama adalah tetap berisik di media sosial dengan membagikan konten Palestina dengan menggunakan hashtag #LoveForPalestine dan #FreePalestine. Kedua melakukan boikot produk yang mendukung aksi genosida. Ketiga ikut aksi damai sebagai dukungan menyuarakan kemerdekaan Palestina. Terakhir mengirimkan bantuan semampunya untuk membantu masyarakat Palestina mulai dari masa tanggap darurat hingga recovery nanti.
Hingga Juni 2024, Rumah Zakat telah menyalurkan bantuan sebesar 30,5 miliar untuk membantu masyarakat Palestina melalui beragam batuan seperti penyediakan makanan siap saji, food basket, air bersih, qurban, dan juga kebutuhan logistik lainnya. Program yang berkolaborasi dengan berama pihak tersebut telah membantu 725.463 penerima manfaat di Palestina.
Hingga November 2024, Rumah Zakat memiliki rencana untuk mendistribusikan beragam program bantuan diantarnaya 72.000 paket makanan siap saji, 600 pakaian dan selimut, 1000 paket food basket, 2000 truk tangki air bersih, dan 16 titik water well. “Kita bersuara dan membantu Palestina bukan karena kasihan dengan masyarakat di sana, karena sejatinya mereka tidak membutuhkan itu. Kita peduli Palestina karena kita mencintai tanah yang telah diberkati oleh Allah SWT tersebut,” ungkap Irvan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika