Kamis 13 Jun 2024 12:24 WIB

Hadits ini Jelaskan Kebolehan Minum Kencing Unta

Unta merupakan hewan yang memberikan banyak manfaat.

Unta (ilustrasi).
Foto: dok needpix
Unta (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Apakah boleh meminum kencing unta? Apa manfaatnya? apa dasarnya? dan masih banyak lagi pertanyaan seputar air kencing unta. Banyak orang mempertanyakan hal tersebut karena penasaran bagaimana dahulu generasi awal Islam menyikapi hal tersebut.

Ada sebuah hadits yang berisi tentang manfaat mengonsumsi air kencing unta dan susu. Dalam hadits ini diketahui bahwa mengonsumsi air kencing unta dan susu dapat memulihkan kesehatan tubuh dari suatu penyakit.

Baca Juga

Hadits tersebut diriwayatkan dari Anas bin Malik RA. Berikut haditsnya:

عَنْ أَنَسٍ أَنَّ نَاسًا أَتَوْا النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ عُكْلٍ فَاجْتَوَوْا  الْمَدِينَةَ فَأَمَرَ لَهُمْ بِذَوْدِ لِقَاحٍ فَأَمَرَهُمْ أَنْ يَشْرَبُوا مِنْ أَبْوَالِهَا وَأَلْبَانِهَا

"Dari Anas bin Malik RA, bahwa orang-orang dari 'Ukl mendatangi Nabi Muhammad SAW setelah menderita sakit akibat cuaca di  Madinah. Lalu beliau SAW memerintahkan mereka berobat dengan memakai tiga sampai sepuluh unta, dengan cara meminum air kencing dan air susunya." (HR. Ahmad)

Dalam hadits riwayat lain, yang juga dari Anas bin Malik RA, dia berkata:

 أَنَّ نَاسًا اجْتَوَوْا فِي  الْمَدِينَةِ فَأَمَرَهُمْ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَلْحَقُوا بِرَاعِيهِ يَعْنِي الْإِبِلَ فَيَشْرَبُوا مِنْ أَلْبَانِهَا وَأَبْوَالِهَا فَلَحِقُوا بِرَاعِيهِ فَشَرِبُوا مِنْ أَلْبَانِهَا وَأَبْوَالِهَا حَتَّى صَلَحَتْ أَبْدَانُهُمْ فَقَتَلُوا الرَّاعِيَ وَسَاقُوا الْإِبِلَ فَبَلَغَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَبَعَثَ فِي طَلَبِهِمْ فَجِيءَ بِهِمْ فَقَطَعَ أَيْدِيَهُمْ وَأَرْجُلَهُمْ وَسَمَرَ أَعْيُنَهُمْ قَالَ قَتَادَةُ فَحَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ سِيرِينَ أَنَّ ذَلِكَ كَانَ قَبْلَ أَنْ تَنْزِلَ الْحُدُودُ

Artinya:

Sekelompok orang sedang menderita sakit ketika berada di  Madinah. Lalu Nabi SAW memerintahkan mereka untuk menemui penggembala beliau dan meminum susu dan kencing unta.

Mereka pun pergi menemui sang penggembala, kemudian meminum air susu dan kencing unta tersebut. Sehingga badan-badan mereka kembali sehat. Setelah tubuh mereka sehat, justru mereka membunuh penggembala dan merampok unta-untanya.

Seusai kabar itu sampai kepada Nabi SAW, beliau SAW memerintahkan untuk mengejar mereka, kemudian dibawa ke hadapan Nabi. Lantas Nabi SAW memotong tangan dan kaki mereka serta mencongkel mata mereka." Qatadah berkata, "Telah disampaikan kepadaku Muhammad bin Sirin bahwa peristiwa tersebut terjadi sebelum turunnya ayat tentang hudud (hukuman)." (HR. Bukhari)

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement