REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ramadhan harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk beribadah dalam bentuk muamalah ma'a Allah dan ma'an nas. Hal tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas diri.
Sebagai komitmen untuk mewujudkan ibadah semacam itu, Lembaga Amil Zakat Nasional Yakesma menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H. Acara yang diselenggarakan adalah Tarhib Ramadhan yang diisi dengan tausiyah oleh Ust Subki Al Bughury dan talkshow bersama content creator kebaikan serta meluncurkan sejumlah program Ramadhan.
Tarhib Ramadhan tersebut diselenggarakan pada Kamis (29/02/2024) di Phalawan Terrace Cafe, Jl TMP Kalibata, Jakarta Selatan. Dalam tausiyah Tarhib Ramadhan, Ust. Subki Al Bughury menyampaikan menyampaikan bahwa nabi Muhammad SAW adalah sosok yang dermawan. Terlebih lagi di bulan Ramadhan intensitas sedekahnya melampaui sedekah pada bulan-bulan yang lain. “Nabi itu adalah sosok yang dermawan dan nabi lebih dermawan lagi di bulan suci Ramadhan,” jelas Ust Subki.
Sebagaimana Rasulullah yang memperbanyak berbagi di bulan Ramadhan, tentu menjadi pendorong bagi Laznas Yakesma untuk memperbanyak kegiatan berbagi kepada sesama di bulan Ramadhan. Direktur Utama Laznas Yakesma Sahabudin menyampaikan bahwa di Ramadhan tahun ini akan meningkatkan target penerima manfaat sejumlah 80 ribu hingga 10 ribu orang.
“Pada Ramadhan tahun ini kita menargetkan 80 ribu hingga 100 ribu penerima manfaat”, ungkap Sahabudin dalam sambutannya. Sahabudin juga menyampaikan kesiapan Laznas Yakesma untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang akan menunaikan zakat, infak dan sedekahnya di bulan Ramadhan. “Insya Allah kami siap melakukan layanan 24 jam untuk melayani zakat, infak dan sedekah, juga konsultasi dalam penghitungan dan penunaian zakat termasuk bagaimana zakat dapat meringankan pajak,” kata Sahabudin.
Pada kesempatan yang sama Ketua Squad Ramadhan Laznas Yakesma Mardi Sahendra menyampaikan capaian pada tahun 2023 yang telah menyalurkan sejumlah kebaikan di berbagai tempat.
“Kami ingin menyampaikan baseline tahun 2023 itu ada 617 titik lokasi penyaluran yang tersebar di 157 kabupaten dan kota yang sudah mendapatkan program kebermanfaatan Yakesma,” ungkap Mardi saat menyampaikan sambutan.
Mardi juga menyampaikan bahwa capaian tersebut merupakan hasil kontribusi dan dukungan para donatur. Sejalan dengan hal itu, maka kolaborasi bersama para donatur insya Allah dapat meningkatkan kebermanfaatan di Ramadhan 1445 H.
“Capaian tersebut tidak terlepas dari dukungan dari bapak ibu semua. Dan kami berharap atas dukungan dan support dari bapak/ibu semua pada Ramadhan tahun ini kebaikan itu terus bertumbuh lebih banyak lagi,” katanya.
Di akhir paparannya, Mardi menyampaikan makna dari logo “Berbagi Itu keren” yang mengandung pesan kepedulian terhadap masyarakat Palestina. “Ada simbol yang berbeda jika dilihat dari logonya pada huruf “i” itu menyerupai icon love dan bendera Palestina. Itu artinya pada tahun ini kita akan menguatkan program Ramadhan untuk saudara kita di Palestina,” ujar Mardi.
Laznas Yakesma meluncurkan sejumlah program Ramadhan untuk membantu saudara kita di pelosok negeri dan juga masyarakat Palestina. Program Ramadhan yang dicanangkan secara nasional di antaranya program Kado Lebaran Yatim & Dhuafa, Berbagi Iftar, Kafalah Da’i & Guru Pelosok, Beasiswa Yatim & Dhuafa, Warung Berbagi dan Sedekah Al Quran.
Kemudian, program Ramadhan yang dicanangkan untuk masyarakat Palestina yang terdampak krisis kemanusiaan di antaranya Berbagi ifthor dan Paket Lebaran Untuk palestina.
Turut hadir pada acara ini jajaran direksi Laznas Yakesma di antaranya Direktur Utama Sahabudin, Ak. MM, Direktur Penghimpunan Ade Dodo, SE, Direktur Program Romdlon Hidayat, M.Sc.I, dan Direktur Pembinaan Cabang Amirudin, S.Kom.
Di antara tamu undangan yang hadir mitra dan donatur Laznas Yakesma.Turut menyaksikan melalui siaran YouTube diantaranya para amil di Kantor Cabang dan layanan serta para donatur di seluruh Indonesia.
Tarhib Ramadhan Yakesma juga disemarakan dengan talk show bersama influencer yang aktif berbagi kebaikan yaitu Lailatul Mahmudah pemilik warung makan gratis ‘Si Jum’ Depok dan Humaira Aziza yang merupakan mom influencer. Mereka bercerita tentang pengalaman saat melakukan kegiatan berbagi dan mereka juga mengajak semua kalangan untuk tidak ragu berbagi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
