REPUBLIKA.CO.ID, KOLN — Polisi Jerman menangkap seseorang yang diduga ada kaitannya dengan kebakaran di sebuah masjid di Kota Dortmund, menurut berbagai laporan pada Sabtu (17/2/2024).
Usai terjadi kebakaran pada Jumat (16/2/2024) sekitar pukul 22.00 waktu setempat, petugas pemadam kebakaran dipanggil ke lokasi kejadian, kata kepolisian.
Berdasarkan laporan media setempat, seorang terduga dilaporkan ditahan sehubungan dengan kebakaran di Masjid Anadolu, yang berafiliasi dengan kelompok Muslim Turki IGMG.
Pria berusia 23 tahun itu ditahan karena diduga melakukan pembakaran, menurut hasil penyelidikan kepolisian. Menurut pernyataan kepolisian, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut dan petugas pemadam kebakaran langsung berhasil memadamkan api sebelum kobarannya membesar.
Populasi Muslim di Jerman telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Menurut laporan Pew Research Center pada 2017, Muslim membentuk kelompok agama minoritas terbesar di negara itu dengan sekitar 5 juta orang, mewakili sekitar 6,1 persen dari populasi Jerman.
Baca juga: 10 Cara Keluar dari Kesulitan Masalah Hidup Menurut Alquran dan Hadits
Seperti dilansir di laman About Islam, Selasa (28/9), lebih dari separuh Muslim di Jerman, sekitar 63,2 persen, berasal dari Turki dan Kurdi. Kedua kelompok tersebut diikuti oleh Muslim dari Pakistan, Bosnia, Albania, Afrika Utara, Levant, Iran, Irak, dan Afghanistan.
Sebagian besar Muslim tinggal di ibu kota Berlin dan kota-kota besar di bekas Jerman Barat. Namun, komunitas Muslim yang cukup besar juga ada di beberapa daerah pedesaan Jerman, terutama Baden-Württemberg, Hesse, serta bagian dari Bavaria dan North Rhine-Westphalia.
Dengan populasi lebih dari 84 juta orang, Jerman memiliki populasi Muslim terbesar kedua di Eropa Barat setelah Perancis dengan jumlah hampir 5,3 juta penduduk Muslim
Seiring berkembangnya populasi Muslim di Jerman, organisasi dan kelompok Muslim pun tumbuh. Ada sejumlah organisasi dan kelompok Muslim di negara itu, di antaranya World Islamic Congress in Germany, Central Islamic Archive Institute, Diyanet İşleri Türk İslam Birliği (DITIB), Islamische Gemeinschaft Jamaat un-Nur, Verband der Islamischen Gemeinden der Bosniaken, dan Central Council of Muslims in Germany.