Senin 05 Feb 2024 21:16 WIB

Kiai Marsudi Syuhud: Awasi Terus Perjalanan Pemilu 2024

Waketum MUI ingatkan jalur hukum dalam Pemilu 2024

Rep: Umar Mukhtar / Red: Nashih Nashrullah
Waketum MUI Marsudi Syuhud (kanan) bersama para pemuka dan tokoh agama yang tergabung dalam Forum Peduli Indonesia Damai (FPID) memberikan keterangan seruan Indonesia Damai di Jakarta, Senin (5/2/2024). Forum Peduli Indonesia Damai (FPID) menyerukan kepada seluruh umat dan bangsa untuk menggunakan hak pilih secara bertanggung jawab serta ikut aktif menjaga dan mengawasi seluruh tahapan pemilu agar berlangsung sesuai asas LUBER-JURDIL sehingga pemilu berlangsung Aman, Damai dan Bermartabat.
Foto:

Dirinya menyebut siapapun pemimpin yang nantinya terpilih, dan diputuskan oleh lembaga berwenang, harus diterima. Jangan sampai ada yang terpancing oleh provokasi yang ada.

"Kalau nanti siapapun yang terpilih, dan sudah diputuskan oleh lembaga yang berwenang, ya musti kita terima. Itu yang harus kita sampaikan," sebutnya. Berikut 5 poin isi deklarasi yang dibacakan:

1. Menggunakan hak pilih secara bertanggung jawab. Memilih yes!, Golput no!

2. Menentukan pilihan dengan jiwa bebas merdeka sesuai suara hati nurani sendiri. Abaikan semua rayuan, bujukan, bisikan, ajakan, tekanan dan atau ancaman. Ikuti suara hati nurani, yes! Bujukan dan kntimidasi no!

3. Ikut aktif menjaga dan mengawasi seluruh tahapan pemilu agar berlangsung sesuai asas luber, jurdil, sehingga pemilu berlangsung aman, damai, dan bermartabat. Pemilu damai, luber jurdil yes! Pemilu curang no!

4. Tajamkan nalar dan suara hati. Jangan memilih mereka yang bertentangan dengan dan atau melanggar prinsip luber dan jurdil. Dukung calon yang bermartabat menjunjung prinsip luber dan jurdil. Pilih yang bermartabat, yes! Yang tidak bermartabat, no!

5. Jaga dan junjung tinggi persatuan di atas perbedaan pilihan. Persatuan bangsa, yes! Perpecahan, no!

6. Ingatkan seluruh anggota keluarga, sanak-saudara, kawan dan sahabat bahwa pemilu adalah momen penting bagi masa depan bangsa dan negara kita. Maka gunakan hak kita dengan sebaik-baiknya secara merdeka tapa perlu memusuhi mereka yang berbeda pilihan. Meski berbeda tetap saudara, yes! Indonesia Jaya, Yes, yes, yes!

Adapun yang tergabung dalam FPID ialah tokoh-tokoh lintas agama. Di antaranya Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia KH Marsudi Syuhud, Ketua Umum Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) Pdt Gomar Gultom (Ketum PGI), Romo Kardinal Ignatius Suharyo dari Keuskupan Agung Jakarta, Ketua Umum Parasida Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya, Ketua Umum Permabudhi Prof Dr Philip K Wijaya, Ketua Umum Matakin Xueshi Budi Tanuwibowo, Presidium Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia Engkus Ruswana, dan Pimpinan Spiritual Nusantara, Sri Eko Sriyanto Galgendu.

 

 

photo
Daftar pemilih tetap pada Pemilu 2024 - (Republika.co.id)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement