Rabu 31 Jan 2024 16:19 WIB

Liciknya Tentara Israel, Menyamar Jadi Wanita Bergamis Serbu RS Tepi Barat

Mereka menyamar dengan memakai seragam medis atau pakaian sipil.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Ani Nursalikah
Petugas Kementerian Kesehatan Palestina mempersiapkan jenazah untuk pemakaman massal di kamp Rafah, selatan Jalur Gaza, Selasa (30/1/2024).
Foto:

Seorang fotografer AFP melihat lubang peluru di bantal berlumuran darah setelah penggerebekan di Rumah Sakit Ibnu Sina, tempat warga Palestina berkumpul di sekitar mayat orang-orang yang terbunuh. Militer Israel mengatakan pasukan memasuki rumah sakit untuk menargetkan sel Hamas.

Saat mengumumkan pembunuhan tiga orang di dalam rumah sakit oleh pasukan Israel, Kementerian Kesehatan Palestina menekankan fasilitas kesehatan diberikan perlindungan khusus berdasarkan hukum internasional.

“Menteri Kesehatan segera menyerukan kepada Majelis Umum PBB, lembaga-lembaga internasional dan organisasi hak asasi manusia untuk mengakhiri serangkaian kejahatan harian yang dilakukan oleh pendudukan (Israel) terhadap masyarakat dan pusat kesehatan kami,” bunyi sebuah pernyataan kementerian.

Rekaman CCTV yang diambil dari rumah sakit menunjukkan beberapa pria dan wanita bersenjata bergerak melewati bangsal. Mereka menyamar dengan memakai seragam medis atau pakaian sipil.

Video tersebut menunjukkan mereka menggunakan gendongan bayi dan kursi roda sebagai alat bantu. Direktur rumah sakit Naji Nazzal mengatakan pasukan Israel memasuki fasilitas tersebut dengan menyamar dan membunuh orang-orang tersebut.

Senjata dengan peredam suara...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement