REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peringati Hari Guru Nasional, Amanah Takaful membagikan 1.000 Amanah Card dan Al-Qur'an eksklusif untuk para guru di Jakarta. Kegiatan itu dilaksanakan di Gedung Nusantara IV komplek parlemen Jakarta, Sabtu (25/11/2023).
Momen istimewa yang diperingati tiap tanggal 25 November ini bertujuan memberikan penghargaan atas perjuangan para guru untuk mencerdaskan anak bangsa khususnya para guru ngaji, guru madrasah, guru majelis taklim serta PAUD dan RA dilingkungan yang sering kali luput dari perhatian.
Acara yang mengambil tema "1000 Tanda Cinta Di Hari Guru" ini dihadiri langsung oleh Wakil Ketua MPR RI Dr. Hidayat Nurwahid MA, Direktur Amanah Takaful Ade Abdurachman, anggota DPRD H. Ismail, Ketua DMI Jakarta Pusat KH Syawaludin Hidayat, Ketua IGRA Jakpus Fitri Ratnaningsih, Ketua IGRA Jaksel Herlinawati, Ketua FKMT Jakpus Hj. Zaidah, Ketua IKADI DKI Jakarta Itang Rusmana serta 500 guru dan jamaah majelis taklim dari sebagian wilayah Jakarta.
Dalam sambutannya, Direktur Amanah Takaful selain menceritakan kisah sukses Amanah Takaful di daerah juga mengungkap fokus program ke depan khususnya untuk para guru di wilayah Jakarta. "Hari Guru ini momen penting mengingat jasa dan perjuangan para guru dalam mencerdaskan anak bangsa. Problematika pendidikan dan perhatian terhadap guru di Jakarta pun rupanya masih banyak persoalan. Silaturahim ini semoga menjadi langkah awal sinergi dan kolaborasi seluruh elemen untuk memberi perhatian khususnya kepada para guru ngaji salah satunya dengan program tebar quran dan Amanah Card yang insyaAllah kami bagikan secara gratis," ungkap Ade dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengungkapkan Indonesia adalah negara yang sangat peduli dengan guru. Tetapi seringkali kepedulian negara belum memadai. “Kita juga mengetahui bahwa negara tidak mungkin bisa mencukupi semuanya, apalagi untuk guru-guru swasta dan guru ngaji yang jumlahnya sangat banyak. Sehingga adanya kerja sama dengan lembaga sosial termasuk Amanah Takaful ini bisa memberikan bantuan berupa asuransi sosial bagi para guru, termasuk guru ngaji, sangat dipentingkan. Karenanya kami menyambut baik kreasi inofatif Amanah Takaful untuk bisa berpihak pada kepentingan kesehatan para guru ngaji, para ustadz dan ustadzah,” jelas HNW, panggilan akrabnya.
Menurut HNW, manfaat Amanah Card yang berlaku untuk satu tahun ini sangat besar. Jika guru sakit, maka dengan adanya Amanah Card ini bisa membuat para guru relatif tentram. “Selain BPJS, ada sumber lain yang membantu, sehingga fungsi keguruan, fungsi pengajaran, bisa tetap dilaksanakan tanpa khawatir karena masalah kesehatan,” tuturnya.
Amanah Takaful memiliki harapan besar dengan penyelenggaraan acara ini. Semoga semakin terjalin kolaborasi yang berkelanjutan antara berbagai stakeholder pendidikan agar kehidupan masyarakat lebih meningkat dan berkualitas.
Ikuti Whatsapp Channel Republika