REPUBLIKA.CO.ID,ISTANBUL -- Sebuah tim yang terdiri dari 29 pengendara Muslim bersepeda hampir 400 mil selama tiga hari, dari Sofia ke Plovdiv dan Istanbul, Turkiye. Selama perjalannya ini, mereka berhasil mengumpulkan 115.000 Pound Sterling atau setara Rp 2,2 milyar untuk membangun rumah baru bagi para pengungsi.
Dana tersebut dikumpulkan oleh anggota Klub Sepeda Harapan dan Pengetahuan (H&K) yang berbasis di London. Nantinya akan digunakan untuk membangun lebih dari 75 rumah permanen dengan 3 kamar tidur, bagi keluarga Suriah yang tinggal di kamp pengungsi.
“Selalu ada orang yang membutuhkan di luar sana, terutama di dunia Muslim,” kata Ketua klub tersebut, Shamsul Abdin, dikutip di About Islam, Selasa (5/9/2023).
Karena itu, ia dan anggotanya disebut memutuskan untuk menggunakan sesuatu yang mereka sukai, yaitu bersepeda. Dengan cara ini, mereka berusaha untuk memberikan sesuatu kembali kepada kemanusiaan, yang berhasil dicapai dengan cemerlang.
Menurutnya, Klub bersepeda ini didirikan di London 10 tahun yang lalu. Semula, anggota komunitas ini hanyalah sekelompok saudara.
"Hanya enam atau tujuh orang berkumpul, yang ingin melakukan sesuatu untuk amal dan juga menikmati bersepeda,” lanjut dia.
Saat ini, Abdin menyebut anggota klub ini terdiri dari sebagian besar pengendara asal Bangladesh. Selain itu, hadir pula individu dari India, Pakistan dan Turkiye.
Menurutnya, klub ini terdiri dari sekelompok orang dari berbagai kelompok umur, mulai dari 17 hingga 58 tahun. Semua yang bergabung adalah orang-orang yang sangat menikmati kegiatan bersepeda.
"Bersepeda adalah sesuatu yang kami lakukan setiap hari Sabtu, baik saat cuaca panas, dingin, atau hujan di luar. Aktivitas ini hanyalah cara kami melakukan sesuatu untuk kemanusiaan,” ucap dia.
Saat ini, H&K Cycle Club disebut tengah mengadakan tiga acara utama, yaitu National Ride, Three Cities dan Hijrah Ride. National Ride dapat dilakukan antara dua kota mana saja di Inggris.
Untuk kegiatan Three Cities, ia menyebut hal ini akan mencakup kota-kota di Eropa. Sementara untuk agenda Hijrah Ride akan berlangsung dari Makkah dan Madinah.
“Ide kami adalah memulai dari London dan menyelesaikannya di Istanbul. Istanbul dipilih karena sejarahnya yang dinamis dan sebagian besar pengendara sepeda kami adalah Muslim," kata Abdin. Ia juga menyebut kelompok sepeda ini memiliki ikatan emosional dengan Istanbul dan keterikatan dengan Türkiye.
Di luar upaya yang dilakukan H&K Cycle Club, ada beberapa contoh inisiatif indah seperti ini yang pernah dilakukan oleh pengendara sepeda motor Muslim lainnya.
Pada tahun 2022, Noor Alam dan Ahtsham Arfan atau yang dikenal sebagai 2 Pengendara Malam Muslim, berhasil mengumpulkan dana sebesar 22.000 Pound Sterling. Uang yang didapat ini digunakan untuk mendukung permohonan darurat Dabbagh Welfare Trust, yaitu mengumpulkan dana bagi upaya bantuan banjir di Bangladesh.
Sebelumnya pada 2021, sekelompok 25 pengendara sepeda mendapat sambutan bak pahlawan setelah mereka berhasil mengumpulkan lebih dari 50.000 Pound Sterling. Biaya ini dibutuhkan untuk Pusat Pendidikan Islam yang baru.
Sumber:
https://aboutislam.net/muslim-issues/europe/muslim-riders-raise-115000-to-build-homes-for-refugees/
Ikuti Whatsapp Channel Republika
