Selasa 01 Aug 2023 23:48 WIB

AS Anggap Serangan Wagner Terhadap NATO Sama dengan Serangan Rusia

Kehadiran Wagner di perbatasan Polandia sebagai ancaman terhadap NATO.

Dalam foto yang diambil dari video yang dirilis oleh Kementerian Pertahanan Belarusia melalui VoenTV pada Jumat, 14 Juli 2023, tentara Belarusia menghadiri pelatihan tentara bayaran dari perusahaan mi
Foto: Belarusian Defense Ministry via VoenTV via A
Dalam foto yang diambil dari video yang dirilis oleh Kementerian Pertahanan Belarusia melalui VoenTV pada Jumat, 14 Juli 2023, tentara Belarusia menghadiri pelatihan tentara bayaran dari perusahaan mi

REPUBLIKA.CO.ID, TORONTO -- Duta Besar AS untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Linda Thomas-Greenfield memperingatkan bahwa setiap serangan yang dilakukan tentara bayaran Wagner Group terhadap anggota NATO dianggap sebagai serangan yang dilakukan Rusia.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam jumpa pers di New York yang membahas berbagai isu, termasuk upaya mengakhiri kelaparan, memerangi kerawanan pangan saat konflik, dan memperjuangkan hak-hak asasi manusia.

Baca Juga

Thomas-Greenfield menyatakan kehadiran Wagner di perbatasan Polandia sebagai ancaman terhadap NATO.

"Kami tentu khawatir karena kelompok ini bekerja atas perintah pemerintah Rusia," kata dia.

Thomas-Greenfield juga menyinggung ancaman Rusia akan menyerang kapal-kapal sipil yang melewati Laut Hitam. Dia menyebut langkah itu bukan tindakan yang sepatutnya dilakukan oleh anggota tetap Dewan Keamanan PBB.

Akhir Juni lalu, bos kelompok Wagner Yevgeny Prigozhin mengumumkan akan menyerang ibu kota Moskow setelah tentara Rusia menyerang petempur-petempurnya.

Namun, Prigozhin memutuskan menarik mundur pasukannya guna menghindari pertumpahan darah. Dia juga mencapai kesepakatan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin yang ditengahi Presiden Belarus Alexander Lukashenko.

Sebelum turut serta dalam "operasi militer khusus" Rusia di Ukraina, Wagner bertempur di beberapa negara Afrika, termasuk Republik Afrika Tengah dan Mali.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement