Kamis 23 Feb 2023 19:57 WIB

Anwar Abbas: Megawati Ingin Imbau Ibu-ibu Perhatikan Gizi Anak dan Cegah Stunting

Pesan Megawati adalah pemerintah harus lebih banyak berupaya mencegah stunting.

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Erdy Nasrul
Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas menjelaskan bahwa konteks sambutan mantan Presiden RI Megawati bukanlah ibu-ibu yang menghadiri pengajian menjadi penyebab stunting.

"Saya rasa ibu megawati sebenarnya ingin bicara tentang penting dan perlunya ibu-ibu memperhatikan kesehatan dan gizi anak agar mereka bisa tumbuh dan berkembang menjadi anak yang sehat, cerdas dan produktif,"ujar dia dalam siaran pers pada Kamis (23/2/2023).

Baca Juga

Menurut Wakil Ketua Umum MUI jika masalah kesehatan dan gizi anak-anak ini tidak diperhatikan maka tentu nanti kesehatan dan kecerdasan serta produktivitas anak-anak tersebut tentu akan rendah dan terganggu dan kita tentu saja tidak mau hal itu terjadi. 

Meski demikian buya Anwar heran alasan Megawati menghubungkan masalah tersebut dengan keterlibatan ibu-ibu dengan  pengajian. Padahal dalam pengajian itu juga disinggung banyak hal termasuk masalah yangbmenyangkut kesehatan. 

 

"Jadi menurut saya telah terjadi kesalahan dalam membuat kesimpulan dimana beliau telah menjadikan pengajian sebagai penyebab dari terjadinya stunting dan terganggunya kesehatan anak," jelas dia.

Padahal anak-anak tersebut  akan terkena stunting  penyebabnya bukanlah karena ibunya ikut pengajian tapi karena ibu dan keluarganya tidak bisa memberikan asupan gizi yang cukup kepada sang anak.

Penyebab utamanya adalah karena faktor kemiskinan yang mereka hadapi. Jadi bukan karena ikut pengajian tapi adalah karena pemerintah belum melaksanakan tugas konstitusionalnya dengan baik karena di dalam Undang-Undang Dasar 1945 pasal 34 sudah dijelaskan bahwa fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara. 

"Jadi yang harus disalahkan dalam hal ini bukan pengajian tapi adalah pemerintah dan partai ibu megawati sendiri yaitu pdip yang  merupakan bagian dari regim yang memerintah yang bertanggung jawab dalam mencegah hal yang tidak diinginkan  tersebut,"ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement