REPUBLIKA.CO.ID,SAMPANG -- Madura adalah nama pulau yang terletak di sebelah timur laut provinsi Jawa Timur, mempunyai luas wilayah 5.379 km². Pulau Madura mempunyai populasi penduduk yang cukup besar, dengan total populasi lebih dari 4 juta jiwa. Selain cakupan wilayahnya yang cukup luas dan juga penyimpan potensi alam seperti migas, bahan mineral, bioteknologi kelautan dan sumber daya energi alternatif.
Festival Mangrove Jawa Timur (Jatim) II berlangsung di Kabupaten Sampang. Kegiatan dibuka langsung Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama pejabat pemerintah provinsi serta perwakilan kepala daerah se-Madura.
Gubernur Khofifah memimpin langsung aksi penanaman ribuan bibit mangrove yang ditanam di tiga lokasi di Desa Taddan, Kecamatan Camplong Kabuapten Sampang. Ada tiga titik penanaman meliputi Selatan Kampus Poltera, sekitar Taman Mangrove Camplong, dan di sekitar Pelabuhan Taddan.
Kegiatan penanaman mongrove tidak hanya dihadiri oleh elemen pemerintah kota maupun pemerintah provinsi saja, akan tetapi juga di hadiri berbagai macam elemen, mulai dari komunitas, Perguruan Tinggi dan lembaga, salah satunya LMI yang ikut serta dalam penanaman tersebut.
Salah satu tujuan penaman mangrove selain sebagai menangkal terjadinya abrasi di bibir pantai juga untuk menguatkan ekosistem alam dan daya dukung lingkungan. "Saya ingin menyampaikan kepada seluruh warga Sampang, Madura dan Jatim, mari bersedekah oksigen. Oksigen yang diproduksi mangrove bisa mencapai lima kali lipatnya dari pada pohon yang ada di daratan,” terang Ibu Khofifah.
Sementara itu, Bupati Sampang Slamet Junaidi mengucapkan banyak terimakasih atas kehadiran Pemprov Jatim dan menanam mangrove bersama sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan di Sampang. “ Sampang daerah yang dikelilingi pantai, sisi Selatan dan Utara semuanya pesisir. Tentu kami berupaya memberikan kemajuan untuk masyarakat bersama Pemprov Jatim, " ucapnya.
Manajer LMI Area Madura Raya, Yanuar Dwi Kurniawan mengucapkan terimakasih karena kolaborasi antar pemprov, bupati Sampang, dan LMI, bisa bermanfaat bagi keberlanjutan laut. “Semoga kolaborasi ini bisa berkelanjutan dan berdampak untuk kebermanfaatan di alam,”pungkasnya.