REPUBLIKA.CO.ID, CIAMIS - Program Inkubasi Wakaf Produktif Kemenag bersama Yayasan Yayasan Lembaga Bina Anak Soleh menunjukkan hasil. Modal senilai Rp 100 juta yang diberikan Kemenag meningkatkan capaian panen raya ikan air tawar hingga dua kali lipat.
"Wakaf yang dikelola nazir berkompeten terbukti membuat capaian hasil yang memuaskan. Capaian ini akan terus kita tingkatkan,” kata Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Ditjen Bimas Islam Kemenag Tarmizi dalam kegiatan Panen Raya Wakaf Produktif di Dusun Ciwahangan, Desa Imbanagara, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Sabtu (12/11/2022).
Inkubasi Wakaf Produktif Kemenag dengan nazir Yayasan Lembaga Bina Anak Soleh dimulai pada November 2021. Nazir melakukan optimalisasi bantuan untuk peningkatan produktivitas aset wakaf.
“Setelah menerima bantuan pada November 2021, yayasan langsung melakukan aksi berupa budidaya ikan air tawar di 10 kolam bioplek,” ujar Nazir Yayasan Lembaga Bina Anak Soleh, Dede Ramdhani.
Dede mengatakan yayasan langsung melalukan metode fermentasi air pada bulan Desember 2021, tebar benih pada Januari 2022, dan panen pertama kali pada April 2022. Proses tersebut diulang pada pada periode Mei-Juni 2022 dan panen kedua pada November 2022.
“Saat panen pertama pada April 2022 mencapai 650 kg dan panen kedua siang tadi mencapai 1.200 kg,” ujar Dede.