Ahad 23 Oct 2022 17:05 WIB

Ini Pesan Taj Yasin di Hari Santri Nasional

Hubbul Wathan Minal Iman bukan sekedar slogan.

Rep: Bowo S Pribadi/ Red: Agung Sasongko
Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Tengah, Taj Yasin maimoen
Foto: dok. istimewa
Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Tengah, Taj Yasin maimoen

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG--Hari Santri Nasional (HSN) 2022 harus menjadi momentum bagi santri untuk makin mencintai tanah air. Hal ini prnting untuk merawat dan menjaga keutuhan NKRI.

Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen mengatakan 'Hubbul Wathan Minal Iman' bukan sekedar sloga. Namun harus bisa dipraktekkan para santri warga Nahdlatul Ulama (NU).

Baca Juga

Maka para santri diharapkan memiliki semangat gotong- royong, untuk terus mempertahankan keutuhan NKRI yang berlandaskan Pancasila. Seperti halnya yang telah ditunjukkan KH Hasyim Asy'ari.

"Artinya kita sudah sepakat, telah menolak pemerintahan berbentuk kholifah, mamlakah atau amir dan itu harus ditepati," ungkapnya, dalam keterangan pers yang diterima Republika, Aad (23/10).

Taj Yasin juga menyampaikan, para santri ikut menemukan ideologi pancasila. Tokoh pendiri NU, KH Hasyim Asy'ari juga turut berkontribusi dalam terbentuknya Pancasila yang menjadi ideologi bangsa.

Wagub menambahkan, selain kerukunan, dia meminta seluruh masyarakat untuk menjaga NKRI dengan merawat bumi. Salah satu caranya, lanjut dia, adalah menjaga lingkungan.

Apalagi, saat ini mulai memasuki musim penghujan, sehingga kewaspadaan terhadap potensi bencana alam harus ditingkatkan. Salah satunya dengan merawat dan menjaga lingkungan.

Musim penghujan ini biasanya masalah yang dihadapi adalah banjir. Makanya para santri juga diminta menyadarkan masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan.

"Khususnya lingkungan sungai dibersihkan dari sampah, tidak membuang sampah di sungai, termasuk menjaga ekosistem kawasan sungai agar tetap lestari" lanjut Taj Yasin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement