REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman terlihat membersihkan dan mencuci Ka'bah Suci di Masjidil Haram Makkah, Selasa (16/8/2022) pagi. Hal ini ia lakukan atas nama Raja Salman.

Dilansir di Arab News, Selasa (16/8/2022), Pangeran Mohammed bin Salman melakukan tawaf dan berdoa sebelum upacara pencucian. Pejabat senior juga dilaporkan turut serta dalam memandikan Ka'bah.

Dia didampingi oleh Menteri Olahraga Saudi, Pangeran Abdulaziz bin Turki Al-Faisal. Kehadiran mereka diterima oleh presiden Kepresidenan Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci, Sheikh Abdulrahman Al-Sudais.

Seperti diketahui, saat ini Arab Saudi telah memasuki musim baru umroh. Wakil Menteri Haji Arab Saudi Abdulfattah Mashat telah mengkonfirmasi tidak ada batasan jumlah orang yang diizinkan untuk melakukan umroh dari luar Kerajaan.

Meski demikian, calon jamaah tetap perlu mengecek aplikasi Eatmarna untuk mengetahui waktu dan kapasitas di Masjidil Haram. Selain itu, ia menegaskan seorang peziarah dapat melakukan umroh lebih dari satu kali tanpa menghadapi persyaratan atau batasan apa pun, dengan mendaftar dan memesan slot umroh mereka di Eatmarna.

Mengenai jumlah visa, Mashat mengatakan Kerajaan telah mengeluarkan lebih dari 85 ribu visa sejak awal musim umroh tahun ini, pada 30 Juli. Hingga minggu lalu (12/8/2022), sekitar 25 ribu pemohon visa dilaporkan telah disetujui dan memasuki tanah Saudi untuk melakukan ibadah umroh.

Adapun jumlah izin yang dikeluarkan melalui Eatmarna sejak awal musim telah mencapai 842.045 izin untuk jamaah umroh dari dalam Kerajaan. Penerbitan visa umroh melalui aplikasi Eatmarna akan sesuai dengan sistem terpadu layanan kesehatan dan langkah-langkah yang disetujui oleh otoritas terkait. Hal ini dilakukan untuk menjaga keselamatan dan kesehatan jamaah sekaligus pengunjung, dalam prosedur mudah yang menjamin kinerja ritual umroh.

Ikuti Whatsapp Channel Republika