REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN--Kompetensi literasi sangat penting bagi anak-anak Indonesia. Dengan kompetensi literasi,mereka akan mampu bersaing dengan anak-anak yang ada di negara lain. Selain itu, mereka punakan mampu mengusai ilmu, teknologi, dan seni yang mutakhir, menyongsongtantangan global yangsemakin kompetitif dan menantang.
Maka dari itu walaupun anak anak yang memiliki keterbatasan sarana seperti di pedesaan budaya literasi harus terus digalakkan. Dari sinilah Rumah Zakat hadir dengan memberikan solusi yaitu dengan adanya Rumah Literasi An Najah yang berlokasi di Desa Tlanakan,Kecamatan Tlanakan, Pamekasan.
Di rumah literasi ini tersedia beragam kegiatan yang dilakukan untuk mendorong kompetensi literasi bagi anak anak, salah satunya melalui kegemaran membaca dan bercerita, sebagaimana yang dilakukan pada Ahad (23/1) di mana Rumah Litrasi An Najah mendatangkan pakar literasi Kabupaten Pamekasan yaitu Amiris Sholihah seorang Ketua Rumah Baca "MAOS" (baca; dalam bahasa Madura), juga ketua FLP Pamekasan.
Dalam kegiatan rumah literasi ini, anak anak tidak hanya dibimbing bercerita, namun diberikan kiat kiat bagaimana menjadi anak yang senang membaca.“Kegemaran membaca pada siswa/anak secara otomatis akan merangsang kompetensi literasi mereka tumbuh dan berkembang," kata Amiris Sholihah.