REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Kondisi cuaca ekstrem kerap terjadi beberapa tahun ke belakang. Ini berakibat seringnya terjadi kebakaran hutan di Kota Pontianak dan sekitarnya.
Untuk melalukan mitigasi bencana karhutla di Kota Pontianak, Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, bersama camat pontianak Utara, Dini Eka Wahyuni, Lurah Batulayang, Mahsyah berserta Rumah Zakat melakukan penanaman 1.000 batang pohon guna pengembangan hutan kemasyarakatan serta sebagai buffer zone saat karhutla terjadi.
Penanaman simbolis pada Selasa (23/11) ini dilakukan dalam rangka memperingati hari menanam pohon nasional tanggal 28 November kelak, secara simbolis wakil wali kota menanam 10 pohon matoa di pinggiran jalan khatulistiwa tepat nya di kawasan RW 6 RT 2 Kelurahan Batulayang.
"Insya Allah kedepan Rumah Zakat bersertta Ormas dan muspida kecamatan Pontianak Utara akan melanjutkan penanaman 1.000 bibit pohon sisanya secara serempak." Tambah Yon Kusnedi selaku relawan Rumah Zakat.