REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dilansir di aboutislam.net, Dosen senior dan sarjana Islam di Institut Islam Toronto , Ontario, Kanada, Syekh Ahmad Kutty mengatakan seorang muslim dapat membaca Alqur'an dari perangkat gawai atau ponsel bahkan jika tidak dalam keadaan wudhu.
"Tidak diragukan lagi, ketika akan membaca Alquran memang dianjurkan untuk berwudhu. Dan tidak sulit untuk mengkondisikan diri dalam keadaan wudhu semaksimal mungkin,"ujar dia.
Dikatakan bahwa wudhu juga adalah senjata orang mukmin terutama ketika berzikir atau mengingat Allah. Namun tidak ada bukti kuat yang mewajibkan wudhu untuk membaca Alquran.
Meskipun mayoritas ulama menganjurkan untuk berwudhu sebelum membaca Alquran karena membaca kalam Allah dalam keadaan suci tentu lebih baik. Sebagian lagi dari mereka mewajibkan wudhu hanya ketika membaca Alquran dari mushaf.
Namun mereka mengatakan itu tidak berlaku untuk membaca dari memori atau dari perangkat yang menyimpan Alquran. Oleh karena itu, karena ada kemudahan ini, seharusnya setiap muslim dapat manfaatkan kesempatan membaca Alquran sebanyak-banyaknya walaupun tidak sedang berwudhu.
Apakah Membaca Alquran Digital Tetap Mendapat Pahala?
Di masa kini, untuk kepraktisan, banyak orang mengunduh aplikasi Alquran di gawai bagi muslim yang memilikinya. Namun apakah membaca Alquran digital baik di dalam gawai, laptop dan sejenisnya tetap mendapatkan pahala.