Harneli mengatakan kehadiran mobil ambulans tersebut merupakan hasil sumbangan dari seluruh kader PPK di Sumbar serta ditambah sumbangan dari organisasi lain, di antaranya BKOW, IGTKI, Basiba, dan Iasma 1 Landbow.

"Ini wujud kepedulian pada nasib saudara kita di Palestina. Sudah sepatutnya kita membantu Palestina sebagai negara yang pertama mengakui kemerdekaan Indonesia. Kita tidak mungkin berjuang sendiri," kata Harneli, Selasa (7/9).

Harneli merinci asal donasi senilai Rp 633 juta tersebut diantaranya berasal dari TP.PKK Kabupaten Pesisir Selatan Rp 140,3 juta, Kabupaten Agam, Rp 75,4 juta, Pasaman Barat Rp 51,6 juta, Kabupaten Solok Rp 51,1 juta , dan Kota Padang Rp 46,8 juta.

Kemudian dari TP.PKK Solok Selatan Rp 27 juta, Kabupaten Pasaman Rp 25,9 Juta, Bukittinggi Rp 13,6 juta, dan Kabupaten Tanah Datar Rp 10,2 juta.

Ditambah sumbangan dari TP.PKK Sumbar, sehingga total menjadi Rp 476,4 juta. Bantuan lainnya datang dari BKOW sebesar Rp 47 juta, IGTKI Rp 92,7 juta, Basiba Rp 2 juta, Iasma 1 Landbouw Rp 10 juta, serta e-warga Rp 2,2 juta.

"Ini sebagian saja disebutkan untuk memotivasi saja. Terimakasih atas kepedulian bersama, mudah-mudahan kedepan bantuan kita bisa lebih banyak lagi. Bantuan ini sejatinya bukan untuk saudara kita di Palestina saja, tapi juga untuk kita bersama," ucap Harneli.