REPUBLIKA.CO.ID,HEBRON -- Tentara Israel dilaporkan menghancurkan fondasi masjid yang sedang dibangun, sumur, serta ruang toilet, Rabu (25/8). Masjid ini berada di daerah Za'tout, timur kota Yatta, selatan kota Hebron, Tepi Barat selatan.

Koordinator Komite Rakyat dan Nasional yang menentang Tembok dan Koloni Aneksasi, Rateb Jabour, mengatakan buldoser Israel menghancurkan fondasi masjid yang sedang dibangun, setelah mengepung daerah itu. Dia menambahkan, tentara juga menghancurkan kamar mandi dan sumur air, di dekat masjid yang sedang dibangun.

Dilansir di IMEMC, Kamis (26/8), perlu disebutkan selama seminggu terakhir, para tentara menghancurkan beberapa sumur yang digunakan oleh para petani, termasuk tembok penahan yang mengelilingi tanah mereka.

Di hari yang sama, tentara menghancurkan fasilitas perbaikan mobil di daerah al-Harayeq, di pintu masuk selatan kota Hebron. Para tentara juga menculik seorang pemuda Palestina dari Hebron saat dini hari.

Selanjutnya, tentara menculik seorang pemuda Palestina dari kota Beit Farraj selatan Betlehem, di Tepi Barat yang diduduki, setelah memanggilnya untuk diinterogasi. Di saat yang sama, tentara menyerbu dan menggeledah beberapa rumah sebelum menculik empat warga Palestina dari Beit Fajjar dan Husan.

Dalam berita terkait, tentara membuldoser tanah pertanian Palestina di daerah Birin, sebelah timur kota Hebron, Tepi Barat selatan.

Di ibu kota Palestina yang diduduki, Yerusalem, di Tepi Barat, para tentara menghancurkan sebuah rumah yang sedang dibangun di kota Silwan. Sebuah rumah di desa al-Walaja barat laut Betlehem, tak luput dari tindakan tentara ini, termasuk buldoser tanah di desa Kisan, timur kota.  

Ikuti Whatsapp Channel Republika