REPUBLIKA.CO.ID, SERANG--Dalam rangka peningkatan skill kapasitas kader posyandu, Rumah Zakat mengadakan kegiatan Pelatihan Pengelolaan Program Kebun Gizi Masyarakat. Kegiatan pelatihan yang bertempat di Aula Pesantren Daarul Huffadz Lingkungan Desa Berdaya Dalung, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang provinsi Banten tersebut berjalan lancar dan penuh kehangatan.
Pada kesempatan tersebut, Rohaedi selaku Penyuluh dari Dinas Pertanian Provinsi Banten hadir sebagai Narasumber. “Masa pandemi ini bertanam di kebun gizi menjadi aktifitas yang positif untuk mengisi PPKM yang terus berkepanjangan dan kini mulai banyak diminati masyarakat. Bertanam juga bisa menjadi tambahan selain bisa dikonsumsi pengelola sendiri, khususnya untuk pemenuhan pangan sayur dan buah yang sehat bagi anggota keluarga,” kata Rohaedi, Ahad (18/7).
”Harapan kami ke depan, kegiatan ini bisa terus memasyarakat dan harus menjadi salah satu upaya untuk membantu menjaga ketahanan pangan, khususnya untuk kebutuhan makan sayur dan buah dalam memenuhi kebutuhan gizi keluarga, disamping itu hasil yang berlimpah dapat juga dimanfaatkan untuk meningkatkan kesehatan gizi warga disekitar dari ancaman stunting,” tambahnya.
Ibu-ibu Kader Pengerak Posyandu yang hadir tampak sangat antusias mengikuti jalannya pelatihan. Hal itu tampak dari diskusi yang sangat interaktif dan dinamis. Kegiatan pelatihan berlangsung dengan protokol kesehatan yang ketat, dimulai sejak pukul 13.30 dan berakhir pada pukul 16.00 WIB. Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama untuk suatu kenangan. Kegiatan diinisiasi Rumah Zakat dan mendapat dukungan penuh dari UPZ Permata Bank Syariah.