REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG SELATAN--Dalam upaya mengembangkan usaha toko oleh-oleh lampung milik Koperasi Tani yang sudah beroperasi sejak November 2020, Koperasi menambah alat pengelolaan kripik nangka, apel dan lain-lain dengan harapan dapat menambah pendapatan koperasi khusunya unit usaha toko oleh-oleh makanan.
Selain penambahan peralatan, pada Rabu (19/5) Relawan Rumah Zakat Desa Berdaya Bumisari memberikan pelatihan kepada pengelola toko oleh-oleh milik koperasi. Terutama dalam mengoperasikan alat vacuum frying dalam menggoreng nangka dibantu teknisi maksindo.
Hal itu dilakukan untuk memaksimalkan pengelolaan peralatan yang ada di koperasi. “Hasil pelatihan belum mendapatkan hasil produk yang maksimal , dikarenakan waktu membuka terlalu cepat yaitu 1 jam, sehingga hasilnya kurang garing, Insya Allah sebagai awalan untuk terus belajar menemukan pola yang tepat dalam pengelolaan kripik Nangka,” kata Rohana, selaku penanggung jawab alat pengelolaan kripik.